PWMU.CO – Soal Meme Revolusi Akhlak, Ini Bantahan Abdul Mu’ti. Beredar luas meme berjudul “Revolusi Akhlak tapi Langgar Protokol Kesehatan”.
Di bawah judul itu ditulis pernyataan, “Sebagai pemimpin umat, Habib Rizieq semestinya memberikan contoh agar dalam setiap kegiatan mematuhi protokol Covid-19 dan mengajak anggota FPI dan massa untuk menjadi waga yang baik.”
Meme yang bergambar Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr Abdul Mu’ti MEd itu terlihat provokatif karena itu menimbulkan kontroversi.
Kepada PWMU.CO, Abdul Mu’ti membantah meme itu berasal dari dirinya. “Meme tersebut tidak berasal dari saya dan isinya tidak sesuai dengan pernyataan saya,” ungkapnya, Ahad (15/11/2020).
Dia menegaskan, kutipan itu tidak utuh dan ditambahi judul yang provokatif. “Sang pembuat sepertinya mengambil dari berita media online. Ada pihak yang sengaja melakukan disinformasi dan mempolitisasi pernyataan saya,” jelasnya.
Pernyataan yang Benar
Kepada PWMU.CO, Abdul Mu’ti memberikan pernyataan yang benar dan lengkap, sebagai berikut:
“Muhammadiyah sejak awal sudah berjuang bahkan berjihad menanggulangi Covid-19, melalui MCCC, menerbitkan fatwa, dan berbagai layanan sosial untuk masyarakat yang terdampak.
Akibat Covid-19, Muhammadiyah menunda Muktamar, menyelenggarakan pendidikan secara daring, serta kehilangan dokter, perawat, dan tokoh Persyarikatan.
Saya, terus terang, prihatin dengan sikap Pemerintah dan aparat yang terkesan membiarkan pelanggaran protokol Covid-19 oleh elit, termasuk oleh Habib Rizieq dan para tokoh lainnya.
Sementara, rakyat kecil dikejar-kejar, dikenai sanksi, dan tidak boleh berdagang karena Covid-19. Peraturan harus ditegakkan kepada siapa saja.” (*)
Penulis/Editor Mohammad Nurfatoni.