PWMU.CO – Siswa Smamio Pameran Virtual Karya Seni 2D dan 3D. Siswa-siswi SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik (Smamio) unjuk karya 2D (dimensi) dan 3D dalam pameran karya seni, Rabu (28/4/2021).
Pameran yang diikuti tiap siswa dari kelas X dan XI ini digelar secara virtual di bawah ampuan mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan (SBK).
Ditemui PWMU.CO, Guru SBK Smamio Irma Sonya Suryana SKom, mengungkapkan, pameran ini merupakan bagian pembelajaran SBK sebagai salah satu kompetensi dasar. Semula pameran akan digelar secara langsung.
“Akan tetapi karena kondisi pandemi dan masih adanya pembatasan dari pemerintah terkait kegiatan masyarakat, maka pameran yang semula direncanakan digelar di sekolah dengan disediakan beberapa booth, diubah menjadi pameran yang sifatnya virtual via YouTube,” terangnya.
Ia mengungkapkan, semangat para siswa dalam penyelesaian karya seni untuk pameran ini sangat tinggi.
Oleh karena itu dia mengaku bangga kepada siswa-siswi Smamio yang telah menyelesaikan karyanya dengan baik dan tepat waktu, walaupun banyak keterbatasan yang dijumpai.
“Koordinasi dan pembimbingan pun dilaksanakan secara intens dan hybrid melalui Zoom Clouds Meeting. Di dalamnya juga disisipkan kemampuan IT terutama untuk aplikasi editing video. Dan luar biasa, siswa-siswi Smamio sangat cepat belajar teknologi,” ungkap guru yang kerap disapa Sonya ini.
Dia melanjutkan, dengan disisipkannya kemampuan editing video tersebut, siswa-siswi Smamio menyuguhkan karyanya dalam bentuk video menjadi karya utuh yang apik.
“Ahamdulillah anak-anak bisa menyelesaikannya dengan baik sehingga karya 2 dan 3 dimensi ini bisa dinikmati banyak orang meskipun hanya lewat layar kaca gadgetnya,” tambahnya.
Sonya menambahkan, dari dua jenjang kelas yang menggelar pameran, ada dua tema yang diangkat. “Untuk kelas X, diambil tema karya seni rupa 2 dimensi sedang untuk kelas XI diambil tema karya seni rupa 3 dimensi dengan berbagai objek karya seni sesuai dengan imajinasi siswa,” imbuhnya.
Karya Siswa 2D dan 3D
Garneta Amelia Putri, siswi XI MIA 2, membuat karya 3 dimensi lampu hias dari stik eskrim.
“Saya tertarik untuk membuat lampu hias dari stik karena mudah dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Sementara itu, Daffa Athalla, siswa X MIA 2, membuat lukisan di talenan. “Saya melukis diatas talenan dengan menggunakan cat air, kuas dan juga spidol dengan ide karya senja,” ujarnya.
Harapan Waka Pengembangan Pendidikan
Wakil Kepala Smamio Bidang Pengembangan Pendidikan Smamio Ulyatun Nikmah SPd senang dengan kegiatan pameran virtual ini.
Menurutnya, salah satu inovasi pembelajaran jarak jauh yang dilakukan Smamio adalah dengan mengadakan pameran karya seni virtual yang bisa meningkatkan kreativitas siswa.
“Untuk mata pelajaran SBK ini, siswa tidak hanya belajar teori, namun juga bisa praktik dengan kemampuan IT. Sehingga karyanya bisa ditampilkan secara online ke semua kalangan,” ujar dia.
Ulya—panggilan karibnya—berharap agar siswa-siswi Smamio bisa mengaplikasikan materi dengan media dan teknologi yang saat ini sangat dibutuhkan dalam mengembangkan pembelajaran. (*)
Penulis Novania Wulandari Editor Mohammad Nurfatoni