PWMU.CO – Bingkisan Lebaran SSB HW Babat untuk Pelatih. Sekolah Sepak Bola Hizbul Wathan (SSB HW) Babat berkerja sama dengan Lazizmu Babat memberikan bingkisan untuk staf kepelatihan. Acara berlangsung di Café Pasar Burung Sawo Babat, pada 12 Mei 2021.
Kepala SSB HW Babat Helmi Arief Mahyuddin berharap bingkisan ini menjadi tali kasih dan mempererat silaturahmi antara Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Babat dengan pengurus dan pelatih.
Pada kesempatan itu staf kepelatihan yang mendapatkan bingkisan antara lain: Fredi (pelatih kepala), Arsuta Ariawan (pelatih kelompok usia (KU) 2012-2011), Farid Basha (pelatih KU 2010-2009), Firman Kurniawan (pelatih KU 2008-2007), Andre Joko (pelatih KU 2006, 2005, 2004, 2003, dan PSHW, dan Imas Riski (pelatih kiper).
SSB Tertua
Helmi Arief Mahyuddin mengatakan, SSB HW Babat merupakan amal usaha yang dimiliki PCPM Babat Bidang Seni Budaya, Olah Raga, dan Pariwisata.
“SSB HW Babat merupakan salah satu sekolah sepak bola tertua di Kota Babat,” ujarnya. Dia mengungkapkan, berbegasi prestasi telah diraih SSB HW, dari tingkat lokal hingga nasional. Dua pemain SSB HW Babat kini turut memperkuat PSHW Jatim dalam Liga 2 nasional.
Persatuan Sepakbola Hizbul Wathan (PSHW) Babat—bagian dari SSB—juga turut memberi andil dalam percaturan sepak bola nasional. Mislanya mewakili Jawa Timur dalam putaran nasional Liga HW yang diselenggarakan oleh Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dalam rangka menyemarakkan Muktamar Ke-48 Muhammadiyah di Surakarta.
Majukan Dakwah Komunitas
Ketua PCPM Aminullah Fathur Roziqi mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan tim kepelatihan SSB HW Babat yang telah berkerja keras membangun SSB HW ini. “Semoga SSB HW Babat semakin sukses di masa yang akan datang”, pungkasnya.
Wakil Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Babat yang membidangi Lazizmu Fathurrahim Syuhadi mengatakan, para pelatih ini jangan sampai dilupakan.
“Mereka sangat berjasa meluangkan waktu dan tenaga dalam dakwah komunitas melalui sepak bola,” tuturnya. (*)
Penulis Eko Hijrahyanto Erkasi Editor Mohammad Nurfatoni
