PWMU.CO – Aku kangen shalat berjamaah SAMA Ustadz-Ustadzah SDMM. Kalimat tersebut spontan terucap dari Alisha Gadizha siswa Kelas IV Anthurium saat Ahmad Faizun SSos, Penanggung Jawab (Penjab) Ismu dan Kemuhammadiyahan menyampaikan materi ibadah praktis dalam kegiatan Melekat (Mengenal Lebih Dekat) SDMM.
Ustadz Faiz—sapannya—saat itu sedang menyampaikan materi ibadah praktis tentang bacaan dan gerakan wudhu, shalat, dan dzikir.
Kegiatan Melekat di SDMM berlangsung 12-16 Juli 2012. Berbagai kegiatan menyenangkan yang bertujuan untuk me-refresh kembali pembiasaan di sekolah disajikan. Salah satu materinya adalah Ibadah Praktis.
“Kegiatan ibadah praktis merupakan materi pembelajaran yang dilaksanakan di SDMM sejak siswa masuk di kelas Idengan materi bacaan dan gerakan wudhu, serta shalat dan dzikir. Selanjutnya akan dipantau secara langsung dengan pembinaan dan pendampingan sampai kelas VI,” ujar Utadz Faiz.
Dia menjelaskan fungsi dari adanya ibadah praktis ini agar ibadah siswa tetap konsisten sesuai tuntunan Rasulullah SAW. Selain juga untuk menjaga kesempurnannya. Maka setiap awal tahun pelajaran di-review secara klasikal,” ungkapnya.
Materi Tiga Hari
Di jenjang kelas IV materi tentang ibadah praktis dibagi menjadi tiga bagian selama tiga hari. Pada Selasa (13/7/21) disampaikan tentang bacaan dan gerakan wudhu, shalat, dan dzikir. Pada Rabu (14/7/21) tentang surat-surat pendek Juz 30, dan Kamis (15/7/21) tentang hafalan hadits dan doa.
Pada hari pertama anak-anak diajak untuk memperhatikan video gerakan dan bacaan ketika wudhu dan shalat garapan Damar, tim sinematografi SDMM. Setelah pemutaran video siswa diajak tanya-jawab. Selanjutnya diingatkan juga hal-hal yang biasanya lalai saat melaksanakan bacaan dan gerakannya.
Pada hari kedua, materi diberikan di kelas masing-masing, yaitu hafalan siswa, seperti yang berlangsung di Kelas IV Aglonema. Di awal pembelajaran, disampaikan surat apa saja yang menjadi target hafalan.
“Target hafalan surat ini telah disusun oleh tim al-Quran Learning (Qiu El) SDMM. Yang nantinya diharapkan setelah lulus siswa SDMM sudah hafal juz 30,” ujar Rika Maharani SPd, Ketua Jenjang Kelas IV.
Ustadzah Rika, panggilannya, menjelaskan, untuk menyetor hafalan bisa dilakukan dengan dua cara yakni mengirimkan video secara langsung maupun live Zoom.
“Ketika hafalan juga ada syaratnya terutama ketika mengirimkan setoran hafalan lewat video harus benar-benar menatap layar dan dengan suara yang jelas. Untuk lebih melancarkan bacaan siswa diajak untuk melafalkan surat pendek bersama-sama dilanjut dengan sambung ayat,” ujarnyaS.
Hari ketiga penyampaian Ibadah Praktis juga dilaksanakan via Zoom di kelas masing-masing. Materinya: hafalan doa dan hadits. “Dengan siswa menghafal doa dan hadits diharapkan bisa mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” kali ini Ustadzah Safa’atul Ilmiyah SPd yang Ikut menjelaskan materi ketiga.
Guru Bahasa Inggris yang biasa dipanggil Mia itu menjelakan sedikit tips untuk memenuhi target hafalan. “Cukup dengan membaca doa dan hadits target hafalan setiap selesai shalat lima waktu setiap hari,” ujarnya kepada anak-anak via Zoom. (*)
Penulis Safa’atul Ilmiyah Editor Mohammad Nurfatoni