PWMU.CO– Mahasiswa UMSurabaya back to village lewat program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Lamongan. Salah satu kegiatannya membagikan masker dan vitamin C di Pasar Pon Desa Mertani Kec. Karanggeneng, Jumat (20/8/2021).
Ketua KKN Lamongan Back to Village 03 Universitas Muhammadiyah Surabaya, Muhammad Abdul Jabbar, menuturkan, mahasiswa UMSurabaya yang ikut KKN di tengah pandemi Covid-19 membuat program kerja ikut membantu mencegah penularan Covid-19, seperti membagi masker dan vitamin C.
”Program kerja ini kami laksanakan di Pasar Pon Desa Mertani dengan sasaran pengunjung yang tidak memakai masker,” kata Abdul Jabbar.
Lokasi pembagian masker itu atas saran Kepala Desa Mertani Eko. ”Di Desa Mertani ini ada pasar besar tiap hari pon. Nah, di sana kalian bisa membagikan masker kepada pengunjung pasar yang tidak memakai masker, karena kesadaran masyarakat pada prokes masih sangat kurang,” cerita Eko.
Pasar tersebut merupakan pasar besar yang pengunjungnya tidak hanya dari warga Desa Mertani. Juga dari berbagai desa mengunjungi pasar tersebut. Menurut dia, pasti ada warga yang mengabaikan protokol kesehatan dengan tidak memakai masker sehingga bisa diberi penyuluhan.
Abdul Jabbar menjelaskan, pembagian masker bisa digunakan untuk aktivitas sehari-hari yang dilakukan di luar rumah agar mencegah penyebaran virus Covid-19. ”Kami tidak hanya bagi-bagi masker, juga melakukan sosialisai mengenai pentingnya memakai masker di masa pandemi Covid-19,” ujar dia.
Dijelaskan, pembagian vitamin C kepada warga pengunjung untuk menjaga daya tahan tubuh. Perlu tambahan vitamin supaya imunitas tubuh meningkat sehingga kuat melakukan kegiatan sehari-hari.
”Dengan kegiatan ini kami berharap masyarakat lebih sadar pentingnya menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan dan menyadari bahayanya virus corona,” katanya.
Dia mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN UMSurabaya yang telah membagikan masker dan vitamin C pada pengunjung Pasar Pon. ”Semoga dengan pembagian masker ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan. (*)
Penulis Melly Agustina, Laili Wahyu Alfani Editor Sugeng Purwanto