PWMU.CO – Baso Lumer Bekal Siswa Muhammadiyah Gresik Hadapi AKM. Ait ..! Jangan salah. Ini bukan tentang bakso bertekstur lumer, alias antikeras. Baso Lumer adalah akronim dari Bahas Soal Literasi dan Numerasi.
Baso Lumer merupakan program yang sedang digarap oleh Bidang Mutu Siswa Forum Komunikasi dan Silaturahmi Kepala Sekolah Muhammadiyah (Foskam) SD/MI Kabupaten Gresik.
Sudah dua kali Baso Lumer digelar secara daring dengan menggunakan akun Zoom Cloud Meetings SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik). Yaitu pada tanggal 14 dan 21 Agustus 2021.
Pada dua pertemuan itu siswa-siswi kelas V SD/MI Muhammadiyah se-Kabupaten Gresik ikut bergabung membahas soal-soal numerasi. Mereka dibina oleh guru-guru Matematika SDMM: Ria Pusvita Sari MPd, Rudi Purnawan MPd, dan Athiq Amiliyah SPd.
Rencananya, pembahasan soal-soal numerasi ini akan dilanjutkan pada Sabtu (28/8/2021).
Asal Muasal Baso Lumer
Baso Lumer sebenarnya bermula dari ide yang berkembang di Departemen Pendidikan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaen Gresik.
“Awalnya kami ingin membantu anak-anak SD kelas V, untuk menyiapkan mereka menghadapi AKM, khususnya numerasi,” ujar Ketua PDNA Gresik Ifa Faridah SPdI, Jumat (27/8/2021).
“Lalu kami menggandeng Foskam SD/MI Gresik dan diterima dengan baik. Untuk pembahasan numerasi free karena Foskam digandeng oleh PDNA Kabupaten Gresik,” tambahnya.
Ketua Foskam SD/MI Kabupaten Gresik Fauzi MPd mengatakan, saat baru berjalan satu kali pertemuan yakni tanggal 14 Agustus 2021, Baso Lumer mendapat sambutan antusias dari kepala sekolah dan madrasah.
“Bahkan mereka ingin melanjutkan untuk pembekalan literasi dan try out,” ujarnya.
Seperti yang dikemukakan oleh Kepala SD Muhammadiyah 1 Balongpanggang Liza Rahmawati SPd. “Bagaimana jika dilanjutkan dengan literasi? Biar pengetahuan dan bekal siswa semakin banyak,” usulnya.
Usul serupa disampaikan oleh Kepala MI Muhammadiyah 2 Karangrejo, Manyar, Tineke Wulandari ST dan Kepala SD Muhamamdiyah 1 Dukun Zakiyatul Faikhah SPd.
“Intinya, mereka ingin melanjutkan Baso Lumer untuk soal-soal numerasi,” kata Fauzi yang akhirnya bersama Pengurus Foskam SD/MI Kabupatena Gresik melakukan rapat koordinasi pada Rabu (25/8/2021).
Hasilnya, Baso Lumer dilanjutkan untuk literasi pada tanggal 11, 18, dan 25 September 2020. Selain itu, bekerja sama dengan Kualita Pendidikan Indonesia (KPI) akan diadakan try out.
“Untuk try out numerasi akan dilakukan pada tanggal 30-10 September 2021. Sedangkan try out literasi akan dilaksanakan pada 1-8 Oktober 202. Waktu berdurasi sepekan itu untuk memberi pilihan hari pada siswa dalam mengikuti tes secara daring,” terangnya.
Pengganti UN
Seperti diketahui, Asesmen Kompetensi Minimal (AKM) akan diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada Oktober-November 2021.
AKM diberlakukan oleh kementerian yang dipimpin oleh Nadiem Anwar Makarim untuk kali pertama pada tahun ini sebagai pengganti ujan nasional (UN). Untuk SD, AKM diujikan pada siswa kelas V.
AKM adalah bagian dari Asesmen Nasional (AN). Selain AKM, siswa juga akan mendapatkan Survei Karakter yang mengukur sikap, kebiasaan, nilai-nilai (values) sebagai hasil belajar nonkognitif.
Sedangkan guru dan kepala sekolah akan mengikuti Survei Lingkungan Belajar untuk mengukur kualitas pembelajaran dan iklim sekolah yang menunjang pembelajaran. (*)
Penulis Cikal Editor Mohamamd Nurfatoni