PWMU.CO– Tiga tokoh Muhammadiyah masuk daftar the World’s 500 Most Influental Muslim 2022 atau 500 tokoh muslim paling berpengaruh di dunia tahun 2022.
Seperti ditulis The Royal Islamic Strategic Studies Centre yang berpusat di Yordania, telah membuat daftar 500 tokoh berdasarkan hasil survei tahunan. Survei mengukur dan menunjukkan pengaruh yang dimiliki oleh sejumlah muslim dalam komunitas masyarakat di dunia melalui berbagai bidang seperti budaya, pemikiran, ideologi, politik, dan ekonomi.
Daftar indeks tokoh muslim berpengaruh di dunia ini dibuat dalam beberapa kategori mulai kepala negara, ulama, peneliti, ketua Ormas, cendekiawan, dan lainnya.
Dari 500 tokoh Muslim, tiga tokoh Muhammadiyah masuk dalam daftar yang disusun lembaga riset independen. Tiga tokoh Muhammadiyah itu Din Syamsuddin masuk dalam kategori Honourable Mention. Di kelompok ini juga ada nama mubaligh dunia Zakir Naik, Imam Masjidil Haram Syeikh Abdurrahman as-Sudais, pemain bola dari Senegal yang merumput di Liverpool Sadio Mane, pegulat dunia dari Chechnya, Khabib Nurmagomedov.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir terpilih dalam kategori Administration of Religious Affairs. Nama lain dari Indonesia di kategori ini juga ada Rais Aam PBNU KH Miftachul Achyar dan KH Ma’ruf Amin. Sedangkan cendekiawan Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif masuk daftar kelompok Scholary bersama KH Mustofa Bisri.
Kategori The Top 50 urutan pertama ditempati Emir Qatar Syeikh Tamim bin Hamad Ath-Thani. Raja Salman dari Arab Saudi urutan kedua. Pemimpin Tertinggi Iran Ayatullah Ali Khameni di urutan ketiga.
Presiden Turki Recep Tayip Erdogan di posisi keempat. Perdana Menteri Pakistan Imran Khan urutan ke sepuluh. Sedangkan Presiden RI Joko Widodo ranking 13. Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siradj di posisi 19.
Syeikh Yusuf Qaradhawi dari Mesir di urutan 31. Di bawahnya ada KH Lutfi bin Yahya dari Pekalongan nomor 32. Urutan ke-50 ditempati Pemimpin Taliban Afghanistan Mullah Haibatullah Akhundzada. Beberapa nama lain dan kategorinya bisa dilihat di sini.
Sementara Man of the Year diberikan kepada Ugur Sahin, immunologis dan CEO BioNTech yang mengembangkan vaksin Covid-19 bersama istrinya Dr Ozlem Tureci. Dia berasal dari Iskenderun Turki yang migrasi ke Jerman bersama ibunya tahun 1969 saat usia 4 tahun.
Lulusan Universitas Cologne tahun 1992. Bersama istrinya meneliti masalah therapeutik antibodi.
Sedangkan Woman of the Year disandang oleh Presiden Tanzania Samia Suluhun Hasan. Dia presiden perempuan pertama negara di Afrika itu menjabat pada 19 Maret 2021. Dia menggantikan Presiden John Maghfuli yang mati.
Editor Sugeng Purwanto