PWMU.CO– Tiga siswa Matsmunam (MTs Muhammadiyah 6) Banyutengah, Panceng, Gresik mendapat reward karena berprestasi dan mengharumkan nama madrasah.
Tiga siswa Matsmunam itu Muhammad Rizqi Ardiansyah (Ardian), Wildan Rofiki (Fiki), dan Wajdy Abiyyil Anjab (Abi). Ardian, juara II bulu tangkis tingkat kecamatan dan se eks Kawedanan Sidayu di ajang Porseni 2021. Ia juga meraih harapan I bulu tangkis tingkat eks Karesidenan Bojonegoro.
Fiki, juara III tenis meja tingkat kecamatan di ajang Porseni 2021, juga juara harapan I se eks Karesidenan Bojonegoro. Sedangkan Abi, juara III bulu tangkis se eks Karesidenan Bojonegoro.
Pemberian reward dilakukan di hadapan siswa Matsmunam setelah apel pagi sebelum masuk kelas untuk pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar oleh guru dan siswa, Sabtu (27/11/21).
Kepala Matsmunam Anshori SThI mengatakan, pemberian reward ini merupakan program madrasah. Ini adalah janji kami yang pada awal tahun pelajaran disampaikan pada siswa Matsmunam.
”Barangsiapa di antara kalian ada yang berprestasi, lomba apapun itu. Selain kalian mendapatkan hadiah dari perlombaan yang diikuti, kami juga memberikan reward atas prestasi yang kalian dapat,” ujarnya.
Pemberian reward pada siswa berprestasi, sambung dia, memberikan motivasi kepada siswa agar memiliki jiwa dan spirit berkompetisi untuk menjadi terbaik. “Jiwa berkompetisi itu kita tanamkan, baik antar teman sendiri di madrasah maupun dengan siswa lain di luar melalui berbagai perlombaan,” katanya.
Menurut dia, para siswa harus membiasakan diri dengan iklim kompetisi. Hingga kita intruksikan pada para guru pembina selalu aktif mencari informasi lomba baik online maupun offline. Untuk mengikutsertakan anak didik dalam perlombaan tersebut.
”Anak-anak pun kita dorong dan anjurkan supaya tidak malu dan takut sebelum mencoba. Apabila ada informasi lomba, kita dorong untuk mengikuti perlombaan itu. Ini adalah kesempatan, bila mendapatkan prestasi, ya alhamdulillah. Bila belum juara, maka ambil sebagai pengalaman yang berharga,” tandasnya.
Anshori menyatakan, menfasilitasi siswa, berupa bimbingan, pelatihan dan pendampingan. Biaya pendaftaran dan transportasi pun insyaallah madrasah akan menanggungnya. Ini adalah bagian dari semangat agar dapat mewujudkan motto madrasah Islami dan Berprestasi.
Pada saat menerima reward dari madrasah di depan teman-temannya. Perasaan terkejut, senang dan malu tampak campur-aduk pada ketiga siswa berprestasi itu. Mereka tidak menyangka akan mendapatkan apresiasi dan perhatian dari madrasah.
Ketiganya menyampaikan terima kasih kepada madrasah karena telah mengantarkan dan memfasilitasi hingga bisa menggapai prestasi. Semoga bisa melanjutkan ke prestasi-prestasi berikutnya. (*)