PWMU.CO- Di sela Rakernas, Lazismu Jawa Timur melakukan bakti sosial di Desa Kamasan Kec. Cinangka Kabupaten Cilegon, Kamis (9/12/2021) malam.
Bakti sosial membagikan sembako kepada warga dan tas sekolah beserta alat tulis untuk anak-anak. Acara ini berlangsung di Kantor PCM Cinangka.
Hadir Ketua Lazismu Jawa Timur Drh Zainul Muslimin bersama timnya, Wakil Ketua PWM Jatim Dr Samsuddin, Kepala Desa Cinangka Roihan Najad SE, Ketua PCM Cinangka Sufiyani SAg.
Sufiyani menyampaikan pertemuan ini antara ujung timur Pulau Jawa dan satunya ujung baratnya. Namun karena takdir Allah semua bisa terjadi. ”Tidak ada faktor kebetulan. Ini adalah qadarullah,” kata Supiyani.
Dia mengatakan, semula sempat khawatir baksos ini gagal karena lokasi Rakernas Lazismu pindah ke Jakarta. ”Saya akan kecewa kalau tidak jadi. Saya telah mengumpulkan warga. Kalau tidak jadi mau ditaruh di mana muka kami,” ujar Yani, panggilannya.
”Terima kasih kami sampaikan meski Rakernas Lazismu di Jakarta, Baksos tetap berlangsung di Cinangka. Baksosnya kami terima. Ini adalah masyarakat kami. Kurang lebih 100 orang yang terpilih, tapi yang hadir sekarang 50-an orang. Bingkisan lainnya dbagikan setelah acara ke rumahnya,” lanjut Yani.
Kopimu
Salah satu suguhan istimewa oleh PCM Cinangka adalah minuman kopi, di samping ketela goreng berbalut molen, pisang coklat, dan gorengan lainnya.
Kopi ini produksi amal usaha PCM Cinangka. Kemasan kopi dijual dengan nama Kopimu sebaga tanda produk amal usaha Muhammadiyah. ”Kopi ini hasil panen warga di sini sekaligus pemberdayaan masyarakat meskipun hasilnya masih sedikit,” kata Yani.
Dia juga menjelaskan, kantor PCM yang baru dibangun ini menempati lahan 5.000 meter persegi. Di sini dibuka amal usaha Warung Sembako PCM.
Kepala Desa Kamasan Roihan Najad SE menuturkan, di PCM menjadi Sekretaris Majelis Ekonomi. PCM baru memiliki dua majelis. Majelis Ekonomi dan Majelis Tabligh. ”Dengan hadirnya Lazismu Jawa Timur di PCM Cinangka ini, berharap tercapainya tujuan Muhammadiyah dan Lazismu,” katanya.
Ketua Lazismu Jawa Timur Drh Zainul Muslimin bersyukur di sela Rakernas, baksos ini tetap terlaksana meskipun lokasinya dipindah ke Jakarta. Perpindahan ini menyebabkan perubahan acara. ”Semula Baksos dijadwal hari Ahad setelah koordinasi alhamdulillah bisa terlaksana mala mini,” kata Zainul.
“Saya adalah orang yang paling kecewa karena rakernas ditunda. Semestinya kegiatan baksos ini dilaksanakan pada Sabtu ahad. Perubahan lokasi ini merubah banyak jadwal kegiatan PW Lazismu Jatim,” ungkap Pak Zainul, sapaat ketua PW Lazismu Jatim itu.
”Meski dipindah saya tidak mau acara baksos dibatalkan. Malam ini kita laksanakan sehingga tidak mengecewakan lagi. Bermuhammadiyah harus bergembira,” sambungnya.
Kegiatan Baksos ini, ujar dia, tradisi Lazimsu Jatim setiap ada agenda bepergian. Dengan baksos ini diharapkan semoga Allah melindungi perjalanan kita tidak akan terjadi apa-apa di desa ini di tengah isu ada tsunami. (*)
Penulis Kumara Adji Editor Sugeng Purwanto