PWMU.CO– Raker Kwarda 1 Tahun 2022 digelar Kepanduan Hizbul Wathan di SMA Muhammadiyah (SMAM) 1 Panji, Kabupaten Situbondo, Sabtu (15/1/2022).
Kegiatan Raker Kwarda ini mengambil tema Mewujudkan Kepanduan yang Bermutu untuk Bangsa. Peserta raker 22 orang. Mereka wajib menggunakan masker karena kondisi Covid-19 belum tuntas.
Ketua Kepanduan Hizbul Wathan Situbondo, Nisan, menyampaikan, dalam waktu satu pekan kita berkumpul di tempat ini untuk berbincang-bincang soal HW Situbondo.
”Pengurusan HW Situbondo sangat kronis kalau di dalam penyakit. Pengurusnya tinggal beberapa orang saja. Saya berpikir bagaimanapun keadaannya itu harus bergerak lebih maju dan lebih bermutu,” ujarnya.
Maka pada hari ini, sambung dia, Raker Kwarda dikemas dengan tatanan yang sangat cepat dan sangat luar biasa. Tanpa basa-basi dengan prinsip sedikit bicara banyak bekerja. Itulah HW.
Tema Raker Mewujudkan Kepanduan yang Bermutu, menurut dia, karena ke depan tantangan zaman sudah mengharap kita agar tidak tertinggal. Tidak dapat dipungkiri di dunia gadget ini, HW yang salah satunya terdapat pendidikan yang berkarakter sehingga memiliki kiprah penting.
”Maka dari itu pada kesempatan kali ini langkah-langkah yang kami lakukan ke depan adalah pertama, restrukturasi pengurusan baik di tingkat Kwarda, Kwarcab maupun penghela maka kami akan tata sebaik mungkin,” ujarnya.
Kedua, yakni giat latihan yang dimulai tingkat penentu, pengenal, penghela, bahkan sampai pada tingkat yang baru yakni Pra Atfal (anak usia TK). Agar kepanduan kita berjalan seiring dengan kebutuhan zaman.
Ketiga, penyeragaman langkah dari pimpinan hingga anggota. ”Mulai dari awal saya masuk di Kabupaten Situbondo ini melihat situasi dan kondisi baik pimpinan maupun anak didik kita masih kurang aturan-aturan yang sudah ditetapkan terutama dalam segi penggunaan atau pemakaian seragam oragnisasi ini,” ujarnya.
Maka dari itu, kata dia, ke depan mengajak bersama saudara-suadara yang hadir pada Raker ini untuk merajut kepanduan kita bisa menjawab tantangan sehingga kita tidak dilihat sebelah mata oleh kepanduan-kepanduan lain dan siap bersaing serta berkompetisi di tingkat Kwarda, Kwarwil maupun Pusat. (*)
Penulis Pandu Anom Nayaka Editor Sugeng Purwanto
