PWMU.CO – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Mojolangu ini patut dicontoh. Untuk menggerakkan roda organisasi, mereka tidak perlu ke sana kemari menyodorkan proposal dana. Sebab, dengan ‘Sang Surya’, PRM yang berada di Kecamatan Lowokwaru Kota Malang itu bisa mandiri dalam pembiayaan dakwah.
Tapi Sang Surya di sini bukan judul Mars Muhammadiyah. Melainkan nama sebuah bengkel las dan meuble yang dimiliki PRM Mojolangu. Rupanya, bengkel yang melayani pembuatan pagar, teralis, kanopi, relling, rangka baja, dan lain lain itu, menjadi jalan bagi PRM Mojolangu untuk merealisasikan pesan KH Ahmad Dahlan untuk menghidup-hidupkan—dan bukan mencari hidup di—Muhammadiyah.
(Baca: Dari Tikus-Tikus Itu, Suwaji Bisa Bantu Biayai Ranting Muhammadiyah Mojolangu)
Meskipun baru berdiri 2 tahun, tapi Sang Surya sudah bisa memberi manfaat pada masyarakat sekitar. “Alhamdulillah dari usaha tersebut, bisa mempekerjakan dua warga Muhammadiyah. Sang Surya juga menjadi pusat berlatih para pemuda dalam berwirausaha,” tutur Mulyani, Sekretaris PRM Mojolangu.
Dengan sistem bagi hasil, roda bisnis Sang Surya dijalankan. Menurut Mulyani, komposisi bagi hasil adalah 60 persen pengelola (tukang) dan 40 persen untuk PRM. “Dalam satu bulan, omzet bisa mencapai Rp 50 juta, dengan keuntungan bersih sekitar Rp 10 juta,” kata Mulyani kepada pwmu.co saat mengunjungi bengkel di Jalan Tembus Mojolangu Tasikmadu, Malang, Selasa (3/1) lalu.
Menurut Mulyani, bengkel Sang Surya adalah implementasi dari visi PRM Mojolangu, yaitu mewujudklan ranting yang mandiri dan menyatukan jamaah untuk menggerakkan dakwah Muhammadiyah menuju masyarakat Islam sebenar–benarnya. “Untuk itu, kami senatiasa istiqamah bersama pimpinan yang lain dalam pembinaan kader-kader Muhammadiyah, mulai SD hingga mahasiswa.”
Pemilik Persada Aqiqah itu mengungkapkan, selain bengkel, untuk memberikan kemanfaatan pada masyarakat, setiap pimpinan ranting wajib menyantuni 5 dhuafa. “Santunan diberikan rutin tiap bulan berupa sembako. Kami juga memberi beasiswa pada siswa atau mahasiswa yang membutuhkan,” ujarnya.
(Baca juga: Sentuhan Amal Sosial yang Mengubah Persepsi Negatif tentang Muhammadiyah)
PRM Mojolangu yang diketuai oleh Toni Usmawardi memang dikenal sebagai Ranting unggulan di Cabang Lowokwaru. Bahkan, untuk program jangka panjang mereka telah berencana membebaskan tanah untuk pembangunan TK ABA, Pusat Dakwah Muhammadiyah Ranting, Rumah Pintar, Rumah Produktif, Rumah Budaya, dan Rumah Ekonomi.
Nah, seperti dalam salah satu syair Mars Muhammadiyah, Sang Surya tetap bersinar (di bumi Mojolangu), syahadat dua melingkar, warna yang hijau berseri, membuatku rela hati. Semoga! (Uzlifah)
