PWMU.CO – UMG jalin MoU (Memorandum of Understanding) dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Gresik dalam mengembangkan Rumah Vokasi, Rabu (16/2/22).
Bertempat di meeting room Gedung I Lantai 7, Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) telah berlangsung sharing session terkait potensi pengembangan Rumah Vokasi di wilayah Kabupaten Gresik.
Ketua Umum Kadin Jawa Timur Adik Dwi Putranto SH yang didampingi Business Development Center (BDC) Kadin Kholiq Yakin yang hadir diacara tersebut menyatakan gagasan pengembangan Rumah Vokasi ini merupakan ide besar program Kadin Jawa Timur dalam merealisasikan pilot project embrio peningkatan kualitas sumber daya generasi muda dan sumber daya di internal perusahaan dimulai dari Gresik.
“Ide dasar pengembangan rumah vokasi ini merujuk realitas potensi pertumbuhan investasi dan industri di Gresik sebagai wilayah penyangga Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia yang tetap meningkat meski masih masa pandemi Covid-19,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, wilayah Gresik juga memiliki posisi strategis Gresik sebagai salah satu pilar penting pertumbuhan industri dan ekonomi di Jawa Timur.
Berkolaborasi dengan Kadin
Sementara Rektor UMG Dr Eko Budi Leksono ST MT IPM didampingi Wakil Rektor I UMG Nadhirotul Laily SPsi MPsi Psikolog, Wakil Rektor III Suwarno SE MSi dan Kepala UPT Vokasi dan Sertifikasi Dr Moh Agung Surianto SE MSM CSRS menyambut baik gagasan Kadin Jawa Timur beserta Kadin Gresik yang dihadiri ketua Umum HM Choirul Rizal ST didampingi Wakil Ketua Kadin Ir Khoirul Aman Makhrudy MM.
“UMG siap mendukung program pendirian Rumah Vokasi yang akan dikoordinasikan dengan Tim UPT Vokasi dan Sertifikasi. Rumah Vokasi di Gresik semoga akan memberi manfaat bagi peserta didik khususnya dilembaga vokasi setingkat SMK maupun di perguruan tinggi di Gresik,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala UPT Vokasi dan Sertifikasi Dr Moh Agung Surianto SE MSM CSRS menyatakan kesiapan tim Vokasi UMG berkolaborasi dengan Tim Kadin baik dari Jawa Timur maupun Gresik. Rumah Vokasi di Gresik merupakan ide smart sebagai incubator sekaligus katalisator peningkatan kualitas sumber daya peserta didik vokasi baik di wilayah Gresik dan Jawa Timur.
“Penghargaan yang diperoleh Bupati Gresik, A Yani terkait raihan investasi Kabupaten Gresik yang melebihi target sepanjang Tahun 2021 dari Kementerian Investasi/BKPM, Keberadaan Smelter Freeport di Gresik merupakan salah satu indicator yang terukur pengembangan industri Gresik akan semakin meningkat.
Dia menambahkan industri yang tumbuh tentu akan membawa multiplier effect yang positif bagi kebutuhan tenaga kerja yang terampil, dan menggeliatkan sector UMKM lainnya di Kabupaten Gresik.
Sharing Session
Ketua Umum Kadin Gresik HM Choirul Rizal ST mengatakan, agenda terdekat akan diupayakan pendirian Rumah Vokasi di Gresik. Rumah Vokasi ini satu-satunya model program baru Kadin di Jawa Timur.
“Semoga memberi manfaat bagi Lembaga Pendidikan dan perusahaan di Kabupaten Gresik, khususnya,” harapnya.
Setelah sharing session dilaksanakan, acara ditutup dengan penandatanganan MoU antara Kadin Gresik dengan UMG dalam kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi. (*)
Penulis Moh Agung Surianto. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Muhammad Nurfatoni.
