Niat hadiri workshop manajemen Himpaudi, guru PAUD Aisyiyah Kramat alami kecelakaan. Laporan Dyah Ayu Kusumastuti, kontributor PWMU.CO asal Jember.
PWMU.CO – Lutfah Ainul Hasana tak pernah menyangka, niatnya menghadiri workshop manajemen Himpaudi Kecamatan Tanggul, Jember, berujung kecelakaan. Workhsop yang sekirannya dihadiri PAUD dan KB se-Tanggul itu bertempat di PAUD Assalam, Senin (14/3/22).
Jadwal acara sebenarnya pada pukul 08.00-selesai, namun di tengah acara, para peserta mendapat kabar musibah. Salah satu guru terbaik PAUD Aisyiyah Kramat, Sukoharjo, Jember, yakni Lutfah Ainul Hasana mengalami kecelakaan beruntun.
Niat Hadiri Workshop
Saat dijenguk, Lutfah menceritakan kronologi kejadiannya. Dia awalnya berangkat untuk menghadiri acara workshop. Namun, di tengah perjalanan, tepatnya di daerah Kramat, dia mengalami kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan, satu mobil, dan dua motor.
“Saya menghindari mobil dari arah berlawanan. Karena jarak terlalu dekat dan posisi mobil sangat cepat, akhirnya banting setir ke kiri lalu jatuh ke jalan yang berbatu. Dua motor di belakang juga mengalami kejadian yang sama,” ujarnya.
Usai kecelakaan, dia mengaku ditolong warga dan dua pengendara lainnya. Dua motor lain mengalami luka yang tidak seberapa, akhirnya mereka melanjutkan perjalanan kembali.
Sementara Lutfah saat jatuh mengalami luka yang cukup parah di sekitar wajah, kaki, dan tangan. “Saya kemudian di baw ke pukesmas pembantu desa setempat untuk mendapatkan pertolongan,” ujarnya.
Di sana, setelah ditangani tenaga medis dia mendapat tiga jahitan, masing-masing di pelipis, bibir, dan di bawah mata. Sementara itu, di bagian pipi juga mengalami lebam serta satu giginya tanggal. Sementara kaki dan tangannya juga penuh dengan goresan luka.
Selain dikenal sebagai sosok yang rajin, disiplin, dan bertanggungjawab, dalam kegiatan sekolah, Lutfah selalu mengupayakan hadir, bagaimanapun kondisinya.
“Guru PAUD Aisyiyah Kramat sangat berkomitmen untuk hadir dalam setiap kegiatan, seperti kegiatan di Tanggul. Padahal, pada Ahad malam sampai Senin pagi kondisi Tanggul-Kramat mengalami hujan yang cukup lebat. Otomatis jalanan di Kramat lebih licin dari biasanya, apalagi kontur jalan yang masih berupa tanah dan bebatuan,” jelas Humaiyah, salah satu guru PAUD Aisyiyah Kramat. (*)
Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.