Senang Belajar Bareng, Siswa Spemdalas Raih Prestasi Nasional, liputan Hamida kontributor PWMU.CO Gresik
PWMU.CO – Lima siswa SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik meraih prestasi tingkat Nasional pada ajang Olimpiade Sains Colledge bidang IPS yang diselenggarakan oleh Colledge, Senin (28/2/22).
Lima siswa Spemdalas yang berhasil meraih prestasi dalam ajang tersebut antara lain Jebica Jeans siswa kelas VIII D yang meraih medali perak, Brahma Eka Pinanggih siswa kelas VIII D yang meraih medali perunggu, Muhammad Farid Tsalatsa kelas VIII D yang mendapatkan medali perunggu, Irsyad Azka Rafiqi kelas VIII D yang meraih medali perunggu, dan Sekar Azzura Ramaditya Putri siswa kelas VIII ICP 1 yang mendapat medali perunggu.
Koordinator Bina Prestasi Akademik Fitriyatus Saadah SPd menjelaskan siswinya memang sangat antusias saat diikutkan olimpiade. Mereka menyiapkan diri dalam pembinaan yang dilaksanakan di sekolah dengan baik. Melalui penjelasan materi dan pengayaan latihan soal.
“Alhamdulillah, siswa semakin hari semakin semangat dan antusias untuk mengikuti olimpiade. Mereka bisa menyerap materi yang diberikan guru Pembina sehingga dalam pelaksanaan lomba, mereka mampu mengerjakan soal dengan baik,” ujarnya.
Jadi Semangat Belajar
Peraih medali perak, Jebica Jeans mengaku senang dan bangga bisa meraih prestasi. Apalagi prestasi yang diraih ini tidak sendiri tetapi bersama teman-temannya.
“Merasa senang dan bangga karena bisa dapat medali perunggu sama dengan teman-teman lainnya. Jadi senangnya bareng-bareng,” ujarnya.
Siswi yang akrab disapa Jebica ini juga menjelaskan bahwa proses persiapan untuk olimpiade ini dilaksanakan bersama-sama dengan teman-teman lainnya. Dia mengaku lebih senang belajar bersama-sama. Belajarnya bisa lebih semangat gai.
Untuk persiapan, dia mengaku belajar bareng, seperti kerja kelompok. Jadi lebih semangat dan bisa berdiskusi dengan teman lainnya.
Hal yang sama juga disampaikan Farid Tsalatsa. Peraih medali perunggu ini juga senang bisa belajar bersama teman-temannya dari ada belajar sendiri di rumah.
“Persiapan olimpiade ini lebih senang karena belajarnya bareng teman-teman jadi lebih semangat dan bisa termotivasi juga,” tuturnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Muhammad Nurfatoni.
