Muhammadiyah Krian Ikuti Sosialisasi Software Manajemen Keuangan, liputan Basirun kontributor PWMU.CO
PWMU.CO – Mengawali puasa Ramadhan 1443 H, di Kantor Pimpinan Cabang Muhammadiyah Krian (Mukri), Majelis Dikdasmen melakukan sosialisasi sentralisasi managemen keuangan bagi seluruh pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) se-wilayah Mukri, Sabtu (2/04/22).
Dalam kesempatan tersebut, hadir Arum Dalu MPd tim Kepala SD Muhammadiyah 1 Krian (Sakri), Nanang Rouful Akbar MPd Kepala SD Muhammadiyah 2 Krian (Mukrida), M Taufiqurrahaman SPd Kapala SMP Muhammdiyah 6 Krian (Smpmekakrian) dan Ikbala Nur Aini SPd Kepala SMK Pemuda Krian (Smedaka).
“Kami sengaja meghadirkan bapak-ibu pimpinan lembaga dan admin di jajaran PCM Krian ini adalah untuk memperkenalkan softwear apikasi keuangan yang akan kami terapkan dalam waktu dekat,” ujar Drs Ec H Nanang Abdul Hakim Bencahara PCM Kiran.
Software Keuangan
Nanang menjelaskan software yang digunakan di masing-masing lembaga saat ini masih ada beberapa kelemahan. “Oleh Karena itu, melalui forum ini kami akan memperkenalkan sekaligus menawarkan software aplikasi keuangan untuk sekolah kita,” tuturnya.
Hal senada juga disamapaikna Romah Hiayat. Pengawas keuangan Mukri menjelaskan pimpinan dan admin lembaga, selama ini kami merasa kesulitan untuk melakukan monev, karena belum ada sinkronosasi antara satu lembaga dengan yang lain,” tutur alumni SD Muhammadiyah 2 Peneleh Surabaya ini.
Tujuan dari kegiatan, lanjutnya, sentralisasi managemen keuangan ini bagi PCM memudahkan proses monev. Sedangkan lembaga adalah mempercepat input data keuangan dan informasi,” lanjut akunting PT Meratus ini.
Dia menontohkan, ketika ditanya piutang yang belum tertagih, bendahara mengalami kesulitan untuk mendapatknan rincian datanya karena softwear yang digunakan masih manual.
“Jadi kalau ada Softwear ini bendahara tinggal klik saja sudah tahu apa yang diinginkan. Yang paling penting adalah untuk kemajuan bersama,” jelasnya.
Keunggulan Software
Programmer Mustafid menjelaskan keunggulan softwarr yang ditawarkan antara lain pertama, sistem bisa build up dan customized, sistem bisa dibangun menyesuaikan kebutuhan lembaga. Kedua sistem terintegrasi mulai dari inputan front sampai dengan laporan keuangannya.
“Ketiga dapat digunakan utuk pembuatan RKAS. Keempat bBisa dimodifikasi untuk kepentingan BOS. Prinsipnya apa yang bapak-ibu inginkan akan kami akomodir dalam software yang kami tawarkan,” tambah programmer yang berdomisili di wilayah Simo Kalangan Surabaya ini. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.