Spemdalas Siapkan Tujuh Lomba di PKDA, liputan Ichwan Arif kontributor PWMU.CO Gresik
PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik menyiapkan tujuh lomba untuk siswa dalam kegiatan Pesantren Kilat Darul Arqam (PKDA), Kamis (7/4/22).
Koordinator lomba Eka Ayu Pradiska Putri MPdI mengatakan dalam kegiatan PKDA ini, sekolah telah menyiapkan tujuh lomba, antara lain cerdas cermat Ismubaqu (CCI), tahfidh, tartil, azan, kultum, yel-yel Islami, dan pembacaan puisi Islami.
“Ketujuh lomba ini dikhususkan bagi siswa kelas VII-VIII. Untuk siswa kelas IX tidak diikutikan karena mereka mengikuti persiapan Ujian Sekolah akan dilaksanakan pekan depan,” ujarnya, Selasa (5/4/22).
Dia memaparkan tujuan dari lomba dalam PKDA ini adalah memunculkan bibit-bibit unggul serta melahirkan generasi yang berkompetensi dan kreatif dalam bidang al-Islam. Untuk teknisnya, lanjutnya, setiap kelas diharuskan mewakilkan 1 siswa untuk mengikuti lomba ini.
“Kecuali untuk lomba CCI, satu tim terdiri dari 3 siswa sedangkan lomba yel-yel Islami pesertanya lebih dari 10 orang.
Untuk menyiapkan lomba ini, lanjutnya, diharapkan bisa memilih delegasi per kelas dan bisa menyiapkan lomba dengan baik. Dengan pola seperti ini, delegasi siswa yang akan diikutkan lomba benar-benar siap mengikuti lomba dan bisa berkompetisi dengan delegasi siswa dari kelas lainnya.
“Dengan bantuan wali kelas ini, maka siswa akan lebih siap karena memiliki waktu sekitar 3-4 hari dalam latihan,” tuturnya.
Potensi Siswa
Pjs Waka Kepala Sekolah Bidang Pengembangan dan Pendidikan Karakter (PPK) Halimah SPdI menjelaskan dengan tujuh lomba yang digelar dalam kegiatan PKDA di bulan Ramadhan ini sekolah bisa menemukan dan mengembangkan potensi siswa.
“Dengan cara ini, sekolah bisa melihat potensi terbaik siswa di bidang keislaman yang nantinya akan dilakukan pembinaan lebih lanjut ketika mereka diikutikan lomba atau kompetisi di luar sekolah,” katanya.
Model kompetisi ini, tekannya, menjadi agenda tahunan sekolah dalam melihat peluang dalam mendata potensi diri siswa. Nantinya, ketika sudah ditemukan para juaranya, koordinator bina prestasi akan merawat mereka dengan cara pembinaan berkelanjutan.
“Harapannya, Spemdalas mencanangkan Sekolah Para Juara tidak akan kehabisan telenta-talenta berbakat yang nantinya bisa menjadi motor dalam meraih prestasi terbaik, baik tingkat kabupaten, provinsi, nasional, bahkan internasional,” tandasnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni.
