Darul Arqam MTs Muda Ajak Anak Miliki Sikap Terpuji, liputan Samsul Arifin kontributor PWMU.CO
PWMU.CO – Pembinaan akhlak pada peserta didik sangatlah penting. Di era modern ini peserta didik mulai kehilangan akhlak terpujinya baik di sekolahan maupun di rumahnya.
Di dalam acara Baitul Arqam MTs Muhammadiyah 2 (MTs Muda) Kedungadem bertepat di Bulan Ramadhan yang diikuti kelas VII-VIII, Rabu (6/4/22). Sebelumnya tanggal 4-5 Maret 2022 yang diikuti siswa kelas IX.
Salah satu pemateri Samsul Arifin MPd menyampaikan materi sikap Akhlakul Karimah. Dia mengajak kepada peserta untuk menjadi anak yang mempunyai sikap yang terpuji.
“Anak-anak semuanya di bulan Ramadhan ini marilah kita merenungkan diri untuk memperbaiki tingkah laku kita,” katanya.
Selain itu pemateri juga memaparkan tentang definisi Akhlakul karimah. Akhlakul Karimah adalah akhlak yang terpuji baik yang langsung terhadap Allah dengan melaksanakan ibadah yang wajib maupun yang sunah, dan melaksanakan hubungan yang baik terhadap sesama manusia.
Dia memberikan contoh-contoh sikap terpuji kepada guru maupun orangtua. Salah satunya ialah bermain dan makan bersama-sama. Datang ke sekolah tepat aktunya, selalu mengikuti perintah gurunya dan taat kepada orangtuanya.
Kebiasaan Shalat Malam
Kepala sekolah MTs Muda Kedungadem Moch Choirul Anam S Pd MAP berharap agar pondok pesantren ini bisa membekas kepada peserta didik.
“Saya berharap dalam acara Darul Arqam tahun 2022 ini bisa membekas kepada peserta didik sehingga ketika pulang dari darul arqom bisa melaksanakan kebiasaan-kebiasaan seperti shalat malam,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, kami berharap agar peserta didik menjadi siswa yang mempunyai akhlak terpuji. Hal senada juga disampaikan Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan. Achmad Rofi’ul Fauzi SKom mengungkapkan acara Darul Arqam ini bertujuan untuk mendidik para peserta didik agar menjadi anak yang taat kepada orangtua.
“Selain itu juga taat kepada guru dan menghormati yang mempunyai unggah-ungguh terhadap orang lain. Semoga semua materi yang telah disampaikan pemateri mampu diserap dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Setelah itu, semua siswa memiliki karakter terbaik,” tandasnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.