Latih Kepedulian, Siswa MIM Perante Bagikan Takjil, liputan kontributor PWMU.CO Kabupaten Situbondo Asiyah Jamil.
PWMU.CO – Siswa kelas V MI Muhammadiyah (MIM) Perante Kecamatan Asembagus berbagi takjil di lingkungan sekitar Masjid At Taqwa Desa Awar-Awar dan pinggir jalan Desa Awar – Awar Kecamatan Asembagus pada Selasa (19/04/2022).
Bulan ramadhan sering dijadikan kesempatan untuk berbagi kepada sesama. Begitu juga yang dilakukan oleh siswa kelas V MIM Perante. Mereka berbagi dengan membagikan takjil gratis.
Siapkan Takjil Sendiri
Salah satu wali murid kelas V Marfuah menuturkan siswa kelas V sangat antusias untuk berbagi takjil gratis. Terlihat dari semangat mereka mulai dari menyiapkan takjil dan membagikan takjil tersebut mereka lakukan bersama-sama.
“Anak-anak kumpul di rumah saya karena kebetulan rumah saya dekat dengan lokasi pembagian takjil. Dari pulang sekolah sekitar pukul 10.30 wib mereka sudah mempersiapkan takjil. Kegiatan ini merupakan inisiatif anak-anak sendiri,” ujarnya.
“Saya sendiri kaget, pulang dari dinas sudah melihat mereka mempersiapkan segala sesuatunya. Subhanallah, saya melihat apa yang mereka lakukan sangat bangga dan terharu. Tidak menyangka, di dalam diri anak-anak tertanam rasa kepedulian yang begitu tinggi untuk berbagi,” imbuhnya.
100 Takjil Dibagikan
Bendahara kelas V Amirah mengatakan dana yang digunakan untuk kegiatan bagi takjil sebesar Rp. 120.000,-. Dana tersebut didapat dari iuran siswa sebesar Rp. 20.000,- dan dari donatur wali murid kelas V Marfuah, ibunda dari Ghaitsa sebesar Rp. 100.000,-.
“Dari rumah kami bagi tugas untuk membawa keperluan takjil. Ada anak yang membawa gula, susu kental manis, gelas plastik dan sendok. Keperluan takjil yang dibawa setiap anak dibeli menggunakan uang pribadi dari wali murid masing-masing anak yang membawa keperluan tersebut. Namun ada juga anak yang iuran berupa uang untuk dibelikan bahan dasar takjil berupa cincau,” ungkapnya.
“Dana Rp. 100.000,- yang diberi oleh Ibu Marfuah kami belanjakan cincau 4 kg, gula 1 kg, susu 1 kaleng, es batu dan cappucino. Dengan dana yang terbatas, siswa kelas V dapat membagikan 100 bungkus takjil,” tambahnya.
Sinergi Kegiatan Bermanfaat
Salah satu siswa kelas V Ghaitsa menyampaikan sangat senang terlibat dalam kegiatan berbagi takjil tersebut. Terlebih saat berkeliling membagikan takjil di sekitar lingkungan Masjid At Taqwa. Dan berdiri bersama di pinggir jalan menunggu pengendara yang lewat untuk diberi bingkisan takjil.
“Alhamdulillah, kami dapat memberikan takjil kepada orang-orang. Sangat senang rasanya bisa berbagi. Senang juga kegiatan ini dilakukan bersama dengan teman MIM Perante yaitu siswa kelas V,” paparnya.
Wali kelas V Ustad Mustafa menyatakan apresiasi terhadap semangat siswanya dalam penerapan sikap peduli terhadap sesama. Siswa kelas V harus tetap kompak dan dapat bersinergi dengan kelas lainnya dalam menjalankan kegiatan yang bermanfaat untuk sesama.
“Tanpa rasa malu maupun canggung siswa kelas V membagikan takjil tersebut. Bahkan, sesekali siswa menghentikan kendaraan pengguna jalan hanya sekedar untuk memberikan takjil. Semoga karakter kepedulian di dalam diri siswa mendarah daging. Sehingga mereka memiliki kepribadian yang baik dan dapat menjadi panutan untuk adik kelasnya di madrasah,” harapnya.
“Syukron jazaakumullah khayran katsir kepada anggota paguyuban kelas V yang turut mendukung berlangsungnya kegiatan tersebut. Semoga Allah balas dengan kebaikan dunia dan akhirat yang berlipat ganda. Aamiin,” panjatnya. (*)
Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.