Rektor Umla Beberkan Prestasi Kampus di Forum Guru BK. Liputan Alfain Jalaluddin Ramadlan, Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – Sebagai upaya peningkatan kualitas, dan dalam rangka menyambut penerimaan mahasiswa baru, Umla menggelar acara Halal bi Halal dan seminar media pembelajaran berbasis web untuk pendidikan, Sabtu (14/5/2022).
Acara dilaksanakan di Auditorium Budi Utomo Umla ini. Hal ini dilakukan untuk menjalin kerjasama dengan pihak sekolah. Sehingga Umla menghadirkan Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) Se-Karesidenan Bojonegoro yakni Lamongan, Tuban, Bojonegoro.
Rektor Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) Dr Aziz Alimul Hidayat SKep Ns MKes sebelumnya mengenalkan beberapa program kebijakan di Umla, ketika dirinya diamanahi oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menjadi rektor.
“Kebetulan kami ini (sebelumnya) dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya, dan selama dua periode menjadi wakil rektor bidang akademik,” ujarnya mengawali.
“Karena saya asli Lamongan, maka, mau tidak mau saya harus mengikuti keputusan PP Muhammadiyah untuk mengembangkan Umla, karena ini bagian penting dari persyarikatan,” imbuhnya.
Ada Kepercayaan Masyarakat untuk Umla
Aziz melanjutkan, dalam waktu enam bulan, dirinya banyak meyakinkan kepada masyarakat sekitar Lamongan, bahwa ada kepercayaan yang tinggi kepada Umla dari berbagai stakeholder termasuk pemerintah.
“Pada akhir 2021, berbagai projek kompetitif banyak diberikan oleh pemerintah, khususnya Kemendikbud Ristek kepada Umla. Itu membuktikan bahwa keberadaan Umla itu harus beda dengan sebelum-sebelumnya,” ucapnya.
Dalam perjalanan itu, kata Aziz, Umla juga mendapatkan beberapa prestasi. “Kalau bapak-ibu membaca di media sosial, khususnya terkait lembaga pendidikan tinggi, maka Umla termasuk kampus yang mengalami percepatan sangat luar biasa,” terangnya.
Dia menuturkan, pada Tahun 2021 saja, di bidang kemahasiswaan (dalam penilaian kinerja perguruan tinggi) Umla mendapatkan rangking 36 dari Universitas se-Indonesia, baik PTN maupun PTS untuk kinerja kemahasiswaan.
“Dari sinilah saya yakin, bahwa Umla ada potensi besar di daerah Lamongan,” ujarnya.
Aziz mengaku, dirinya ingin Umla ini menjadi perguruan tinggi yang baru, yang menjadi percontohan dalam pengembangan pendidikan tinggi.
“Dan kami mentarget, yang ada di road map di tahun 2026, Umla harus menjadi perguruan tinggi unggul,” tandasnya.
Pak Aziz, sapaan akrabnya menambahkan, akhir-akhir ini banyak penghargaan diperoleh Umla.
“Bahkan Umla berhasil masuk tiga besar jajaran Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia yang mendapatkan dana hibah penelitian dan pengabdian,” katanya.
Raih ISO, Yakinkan Dunia Global
Dia mengatakan, hari ini, Umla juga akan mendapatkan pengakuan dari Internasional Standard Organisasi (ISO). “Kita telah terverifikasi ISO. Maka, ke depan saya ingin menyakinkan kepada dunia global (tentang prestasi Umla),” tuturnya.
Dia pun meminta doa kepada bapak ibu yang tergabung dalam MGBK Se-Karesidenan Bojonegoro, karena pada tahun ini Umla akan membuka beberapa program studi baru.
“Semoga Dikti juga akan mempercepat. Program studi baru tersebut di antaranya teknik industri, informatika medis, kewirausahaan, asuransi kesehatan, Psikologi, dan banyak lagi lainnya,” ujar Rektor.
Tidak hanya itu, kata Aziz, Umla juga akan memberikan banyak beasiswa kepada para mahasiswa mulai beasiswa KIPK, Lazismu, UKT, dan banyak lagi yang lainya.
“Maka, jangan ragu masuk di Universitas Muhammadiyah Lamongan. Karena lulusan Umla Insya Allah akan mudah diterima ketika mencari pekerjaan,” ujarnya meyakinkan.
Di akhir sambutan, Aziz mengatakan, prinsip Umla yakni khoirunnaas anfauhum linnas.
“Kalau Lamongan (Umla) memberikan manfaat kepada siapapun, maka saya yakin Umla akan tumbuh,” pungkasnya. (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni