SD Mudabo Launching Perpustakaan Digital di Hari Buku Nasional, liputan kontributor PWMU.CO
PWMU.CO – Perpustakaan SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro Baitul Ilmi melaunching perpustakaan digital atau biasa disingkat dengan Perpuskita bekerjasama dengan Penerbit Buku Tiga Serangkai, bertepatan dengan hari buku nasional, Selasa (17/5/22).
SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro (SD Mudabo) sangat mendukung Gerakan Literasi Sekolah dan promosi sekolah melalui perpustakaan sekolah. Antusiasme anak-anak sangat tinggi dan menarik untuk terus dikembangan kedepannya.
Kepala SD Mudabo Cebeng Alhudayatul Ustadza SPd mengatakan sekolah menjunjung tinggi nilai Islami ini selalu memberikan yang terbaik untuk siswa dan orangtua dalam memberikan pelayanann yang cepat dan bermutu.
“Salah satunya untuk menunjang pendidikan dengan menyediakan fasilitas perpustakaan digital,” ujarnya.
Dia memaparkan sebanyak 700 anggota siswa dan pegawai yang telah ditambahkan dan 112 judul dengan 222 eksemplar koleksi yang sudah bisa diakses oleh sahabat uda SD Mudabo dari rumah kapan pun dan di mana pun.
“Launching buku ini memiliki momentum yang bagus sekali karena bertepatan dnegan hari Buku Nasional,” ujarnya.
Memberikan Semangat
Cebeng memberikan semangat kepada civitas akademika untuk selalu berlari menuju yang lebih baik. “Semoga bisa menjadi lebih baik lagi dan anak-anak bisa lebih mencintai buku daripada game online saat ini yang sedang merajalela,” katanya.
Kita harus terus berlari dan berlari untuk maju dan memberikan layanan yang excellent untuk siswa, orangtua dan masyarakat sekitar. Launching tersebut diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam memajukan angka literasi untuk bangsa Indonesia dan dapat mendorong lebih baik dalam melestarikan buku di era teknologi ini.
Pustakawan Lika Noermala AMd Lib melakukan sosialisasi agar anak-anak mudah melalukan aktivitas di perpustakaan digital. Selain itu juga diberikan modul pengguna agar mudah melakukan login dan membaca buku secara digital.
Berbasis Teknologi
Lika Noermala menjelaskan pengembangan perpustakaan digital ini didasari karena semakin merambatnya teknologi di dunia perpustakaan. Sekolah, pustakawan dan civitas akademika sangat mendukung kemajuan teknologi baik di dunia pendidikan dan perpustakaan.
“Antusiasme anak-anak yang tinggi bukan menjadikan pihak sekolah menjadi berbangga diri, melainkan menjadikan PR untuk sekolah agar belajar lagi dan lagi untuk membangun dan mengembangkan perpustakaan.”
Perpuskita yang bisa diakses melalui aplikasi maupun website ini sangat mudah dalam membaca buku yang lebih baik dan sesuai dengan usia anak-anak yang tidak mengandung unsur sara, kekerasan dan pornografi.
Dia memaparkan pplikasi yang baru dirilis ini masih banyak memiliki kekurangan terutama dikoleksi yang masih terbatas. Untuk itu usulan koleksi bisa dilakukan melalui form yang telah tersedia secara online. Untuk melakukan penambahan koleksi perpustakaan dibutuhkan usulan koleksi dari pengguna yang dirasa dibutuhkan dan belum ada di perpustakaan.
Perbaikan Perpustakaan
Lika Noermala menyampaikan siswa bisa mengisi form usulan buku yang telah disediakan sebagai salah satu perbaikan perpustakaan untuk ke depannya dalam pemenuhan kebutuhan bahan bacaan anak-anak dengan baik.
“Adanya perpustakaan digital Perpuskita mampu mendorong antusiasme anak-anak dalam membaca dan menjadikan masyarakat digital yang bijak di era digital society (masyarakat digital).”
Sebelumnya, kunjungan perpustakaan secara fisik di sekolah tetap dilakukan siswa dapat belajar dan bermain di Perpustakaan Baitul Ilmi SDMudabo. Pustakawan akan memberikan pelayanan yang tak kalah keren, seru dan menyenangkan. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan di perpustakaan. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.