PWMU.CO – Kecil-kecil belajar bisnis. Itulah yang terjadi dalam 3 hari (6-8/2) ini di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 23 Surabaya. Program bernama ‘Yaumul Amal’ atau ‘Bisnis Day’ itu bertujuan melatih para siswa sekolah tingkat dasar itu untuk terbiasa sejak kecil mengenal bisnis.
karena ini merupakan bagian dari program Sekolah, sejak hari ini tanggal 06 hingga 8 Februari 2017, selama 3 hari siswa-siswi kls 1 dan 2 belajar menjadi enterpreneur muslim yang jujur, dengan berjualan makanan dan minuman buatan orang tua untuk siswa kelas atas 3,4,5 dan 6.
(Baca: Di Tengah Budaya Kongkow-Kongkow, Anak Muda Ini Justru Mengasah Jiwa Bisnisnya)
Menurut Kepala Sekolah MIM 23 Ustadz Dzul Fanny STh I, program ini bertujuan untuk membentuk kesadaran untuk bertanggung jawab. Selain itu, untuk merasakan jerih payah bagaimana susahnya orang tua mencari uang.
“Lebih dari itu, kita ingin membentuk karakter enterpreneur Muslim yang tangguh dan jujur, yang dimulai sejak dini. Agar kelak mereka siap menghadapi persaingan global,” ungkap Dzul. “Program ini juga melatih kesabaran ketika menghadapi kerugian dan bersyukur ketika untung.”
Dzul menambahkan, bahwa kegiatan ini juga untuk menanamkan nilai nilai yang dapat menumbuhkan rasa cinta anak-anak pada profesi pengusaha. “Jadi, inilah program untuk menumbuhkan kecintaan menjadi saudagar Muhammadiyah ke depan.”
Dalam Bisnis Day, siswa kelas 1 dan 2 menggelar dagangannya. Sementara itu para guru wajib membeli jajanan yang mereak jual. (Ferry Yudi AS)