PWMU.CO– Tiga pesan untuk pengelola amal usaha kesehatan disampaikan oleh Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (PKU) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan dr Abdul Manaf.
Tiga pesan itu dilontarkan saat pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Majelis PKU Lamongan yang berlangsung di Rayz UMM Hotel Malang, Sabtu-Ahad (4-5/6/22).
Pesan itu dr Abdul Manaf itu, pertama, perlu penguatan di internal klinik maupun rumah sakit dengan memperbaiki sumber daya insani yang berprestasi intelektual, keahlian, dan penyempurnaan sarana prasarana.
”Harus melakukan inovasi di jaringan AUM kesehatan dan komunikasi tidak cukup di internal saja, tapi juga di tingkat Pimpinan Cabang sebagai pemilik maupun penyelenggara juga di majelis-majelis lain yang bisa memperkuat jejaring,” kata Abdul Manaf.
Kedua, bagaimana di antara jaringan amal usaha PDM Lamongan saling memperkuat di antara klinik dengan klinik, klinik dengan rumah sakit maupun rumah sakit dengan rumah sakit.
”Kita saling support satu sama lain untuk memperkuat terutama dua calon klinik kita yaitu Klinik Muhammadiyah Pucuk dan Sukodadi. Itu juga perlu diberikan pembinaan, bimbingan, agar di tahun ini bisa launching,” katanya.
Manaf bersyukur tanggal 1 Juni Rumah Sakit Muhammadiyah Kalikapas sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Ini merupakan hasil kerja ibu asuh RSM Lamongan. Tentu juga butuh pembinaan baik dari sisi manajemen dan penyempurnaan lainnya berupa sarana dan prasanna maupun sumber daya insaninya.
Ketiga, di era teknologi informasi, digitalisasi kesehatan tidak bisa kita tolak, harus dihadapi dan memperkuat jejaring AUM Kesehatan klinik maupun rumah sakit.
Digitalisasi itu, sambungnya, membawa kemudahan akses kepada masyarakat dan pelayanan kita dapat menekan biaya serta bisa meningkatkan performance pelayanan kesehatan, sehingga mutu pelayanan jejaring AUMkes bisa menjadi baik dan berkesinambungan.
”Ini menjadi penilaian masyarakat, kalau kepuasan masyarakat terpenuhi itu menjadi dakwah amal makruf nahi mungkar ,” tuturnya.
Manaf berharap, mudah-mudahan Rakerda dua hari menjadi komunikasi dan menghasilkan suatu pikiran-pikiran dan menemukan terobosan amal usaha lainnya. Bersyukur akan berdiri dua apotek di PCM Paciran dan Kembangbahu.
Misi Dakwah
Abdul Manaf menyampaikan, komunikasi yang intensif antar pemilik, penyelenggara, kepala klinik serta direktur Rumah Sakit Muhammadiyah diharapkan terus terjalin untuk pengembangan amal usaha bidang kesehatan di Lamongan.
Dokter Manaf mengatakan, hubungan sinergi itu membentuk kerja sama yang baik, agar menghasilkan upaya optimal, baik sisi sumber daya insani, manajemen, maupun pada sisi pelayanan.
Dia berharap sinergi itu ada dampak yang signifikan dengan AUMkes yang telah dibangun seperti empat Rumah Sakit Muhammadiyah dan 11 klinik, serta dua calon klinik Muhammadiyah yang akan di-launching.
”AUMKes kita mampu membawa misi dakwah amal makruf nahi mungkar benar-benar terwujud membawa masyarakat Lamongan menjadi baldatun thayyibatun warabbun ghafur,” ujarnya. (*)
Penulis Slamet Hariadi Editor Sugeng Purwanto
