PWMU.CO – Selain surat tugas palsu tentang penugasan mengunjungi SMK se-Indonesia dan pendataan siswa berprestasi, masih ada saja surat palsu yang mengatasnamakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia atau Kemendikbud RI.
[Berita terkait: Surat-Surat Palsu Atasnamakan Mendikbud di Tahun 2017 (1) dan Surat-Surat Palsu Atasnamakan Mendikbud di Tahun 2017 (2)]
Diantaranya adalah surat bernomor 478/B3.2/1.1/2017, dibuat pada tanggal 11 Januari 2017. Surat palsu tersebut memuat adanya Permintaan Data Guru Pensiun. Surat palsu yang ditujukan kepada Kapala Dinas Pendidikan Provinsi dan Kepala Dinas Kabupaten/Kota se-Indonesia, itu meminta agar segera dikirim data guru SD, SMP dan SMA yang telah pensiun di tahun 2016. Juga data para guru yang akan memasuki pensiun di tahun 2017.
(Baca juga: Awas! Berita Hoax 12 Arahan yang Atas Namakan Mendikbud dan Klarifikasi Berita ‘Hoax’ Arahan Mendikbud)
Staf Khusus Mendikbud RI bidang Komunikasi, Nasrullah, saat dikonfimasi PWMU.CO menegaskan bahwa surat itu dipastikan palsu. “Positif palsu,” begitu jelasnya kepada PWMU.CO, Jum’at (10/2).
Selain karena nomor suratnya yang tidak sesuai dengan nomenklatur Kemendikbud, alamat surat elektronik yang digunakan dalam surat palsu itu juga tidak sesuai dengan standar yang ada.
(Baca juga: 3 Berita Hoax Kehebatan Agama Islam yang Laris Manis (1))
Nasrullah mewanti-wanti kepada masyarakat agar selalu cermat ketika menerima surat yang mengatasnamakan Kemendibud. Jika mendapat surat yang secara isi maupun fisik mencurigakan, Nasrullah meminta agar dikonfirmasikan ke pihak-pihak yang berwenang. (aan/lazuardy)