Pengalaman Asyik Siswa Spemdalas di Wisata Dusun Semilir; liputan Ria Rizaniyah, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Wisata Dusun Semilir Eco Park Semarang menjadi tujuan terahir peserta Edu Cultural Trip PBS SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) sebelum kembali ke Gresik, Rabu (15/6/22).
Koordinator Pusat Bahasa Spemdalas (PBS) Dina Hanif Mufidah SPd menyampaikan, wisata ke Dusun Semilir adalah rangkaian tak terpisahkan dari program belajar bahasa ini.
“Learning and healing. Ya belajar ya rekreasi agar seimbang menjaga mood para peserta, sehingga goal kegiatan tercapai,” ujarnya.
Jasmine Izzati Khairunnisa siswa kelas IX D SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) menyampaikan rasa senangnya. Berikut kesan-kesannya:
Saya dan teman-teman saya pertama masuk Wisata Dusun Semilir, langsung mencoba prosotan. Naik prosotan seru banget, tapi males buat jalan naik ke tempat start-nya.
Soalnya, sambung dia, dari pintu masuk turun ke bawah beli tiket. Lalu naik lagi ke atas. Itu yang bikin teman-teman kemarin mikir dua kali buat naik prosotan.
Lalu setelah main prosotan, kita berniat untuk kulineran aja, tapi ada teman lain yang mengajak untuk masuk ke rumah hantu. Kita tertarik tapi melihat antrian yang rame banget dan panjang, kita jadi mikir dua kali lagi
Akhirnya kita memutuskan untuk duduk istirahat dan membeli es krim, tapi ternyata penjual es krim masih istirahat. Akhirnya kita balik lagi ke tempat rumah hantu saat antrian sudah mulai sepi.
Di dalam rumah hantu ya seperti biasa. Ada hantu bohong-bohongannya dan properti horor lainnya. Namun saat memasuki ruangan selanjutnya ada crew yang cosplay menjadi tuyul.
Seketika semua kaget, lari, dorong-dorongan, tarik tarikan. Ada yang sampai jatuh, sandalnya lepas, tapi seru banget.
Setelah selesai dari rumah hantu, langsung menuju jalan keluar karena waktu sudah menunjukkan pukul 15.00 WIB.
Kita yang tadinya berniat kulineran, akhirnya cuma beli dimsum saat sebelum kembali lagi ke bus. Seru banget jalan jalan di Dusun Semilir.
Baca sambungan di halaman 2: Cerita Siswa Lain