Siswa SD Muhammadiyah 1 Ngawi Rebut Emas dan Perak Porprov Jatim, Liputan Siyam Supiah, kontributor PWMU.CO Ngawi.
PWMU.CO – Khistiano Teja Kusuma, siswa kelas VI SD Muhammadiyah 1 (Muhasa) Ngawi, Jawa Timur, berhasil meraih dua medali: emas dan perak pada Cabang Olahraga (Cabor) Panahan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Bondowoso, Rabu (29/6/2022).
Ini memang bukan kali pertama Ino, sapaan Khistiano Teja Kusuma, menyumbangkan medali untuk Kabupaten Ngawi dari nomor Divisi Nasional Men Session 2 (medalis emas) dan Divisi Nasional Men Session 1 (medali perak).
Ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Perpani Ngawi, Arry Putra Wibawa, menyampaikan Ino memang atlet yang berbakat, sehingga kerap terpilih mewakili Ngawi dan banyak menyumbang prestasi.
Misalnya, Ino meraih Juara 1 Kualifikasi Sesi 2 Divisi Nasional Umum Putra dan Juara 2 Eliminasi Beregu Divisi Nasional Umum Putra pada kejuaraan Fly Navy International Open (FNIAO) 2022 di Lapangan Dakota Lanudal Juanda, Sidoarjo, 28/06/022 sampai (1/6/2022).
Dia juga merrain Juara 1 Divisi Nasional SD Putra pada Kejuaraan Provinsi KU Panahan Jawa Timur di Surabaya, (5-6/3/2022).
“Ino adalah atlet yang berbakat, sering terpilih mewakili Ngawi dan banyak berhasil menyumbang prestasi,” ungkapnya, Kamis (30/6/22).
Selain itu Arry, juga menyampaikan terima kasih kepada sekolah-sekolah yang telah mendukung prestasi anak didiknya, salah satunya adalah SD Muhasa.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada SD Muhasa telah mendukung prestasi anak didiknya, salah satunya Ino. Beberapa atlet kami adalah siswa-siswi dan alumni SD Muhasa. Dan banyak yang berprestasi,” tambahnya.
Berawal dari Ekstrakurikuler
Kepala SD Muhasa Syaiful Husna SAg mengungkapkan, awal mula Ino mengenal panahan melalui kegiatan ekstrakurikuler di SD Muhasa Ngawi.
“Saat itu Ino kelas IV,” ujarnya.
Dia menjelaskan, serasa menemukan bakatnya di sini, dan atas dukungan dari orang tua, Ino menekuni panahan. Mengikuti semua jadwal latihan dan mengikuti berbagai ajang perlombaan panahan. Atas prestasinya itu, Ino akhirnya terpilih menjadi atlet Perpani Ngawi hingga saat ini.
Syaiful Husna merasa bangga akan keberhasilannya anak didiknya itu. Dia akan terus mendukung para siswa Muhasa untuk menemukan bakatnya, salah satunya melalui kegiatan ekstrakurikuler.
“Tentu menjadi sebuah kebanggaan sekolah, jika anak didik berhasil menemukan bakat dan berprestasi. Ino salah satunya. Kami akan dukung penuh semua bakat anak didik, baik akademik maupun non akademik,” ungkapnya, Kamis (30/6/22). (*)
Editor Mohammad Nurfatoni