Cegah Anemia pada Rematri Dinkes Ponorogo Workshop bersama Pembina UKS; Liputam Ismini, kontributor PWMU.CO Ponorogo.
PWMU.CO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ponorogo menyelenggarakan Workshop Pencegahan Anemia Remaja Putri (Rematri) di Aula Hotel Amaris, Ponorogo Rabu, (27/07/22).
Kegiatan yang memaparkan kerentanan anemia itu diikuti oleh 60 peserta dari pembina UKS jenjang SMP/MTS se-Kabupaten Ponorogo, termasuk SMP Muhammadiyah 2 Ponorogo. “Remaja putri ini kan akan menjadi ibu, maka kita siapkan kesehatannya terutama mencegah mereka agar tidak anemia,” kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Teguh Budi Prihwanto.
Teguh mengatakan remaja putri paling rentan terkena anemia dan menjadi persoalan prioritas untuk ditanggulangi bersama, mengingat efeknya yang berkelanjutan.
“Biasanya anemia itu ‘kan terjadi sebelum hamil. Pas hamil jadi tambah anemia. Lahir pun bisa stunting. Dan remaja tentunya jadi berkelanjutan siklusnya,” tambah dia dalam pembukaan acara.
Pencegahan Anemia
Pemateri dari Dinas Kesehatan Jawa Timur, Bambang Haryono mengungkapkan anemia perlu dilakukan pencegahan dengan cara rutin meminum tablet tambah darah (TTD) yang sudah diprogramkan di setiap sekolah.
“Pemberian TTD itu harus rutin kalau oerlu dijadwalkan diminum bersama di sekolah jadi terpantau,” tuturnya.
Menurut dia cara lain untuk mengatasi anemia adalah dengan rutin sarapan pagi, memberlakukan kantin sehat di sekolah dengan cara mengecek menu-menu di kantin sekolah, dan mengurangi makan makanan yang penuh tepung dengan mengimbangi makan sayuran.
Pada akhir acara Teguh Budi Prihwanto berharap dengan adanya workshop ini masalah kesehatan khususnya pada rematri tidak hanya diserahkan pada petugas kesehatan saja namun orangtua juga pembina UKS di sekolah.
Dia juga minta maaf karena pertemuan ini baru bisa dilaksanakan kembali setelah pabdemi Covid-19. “Kami mohon maaf karena dua tahun sempat vakum kegiatan semacam ini karena covid,” ungkapnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni