Memukau, Tari Damar Kurung Binaan Mahasiswa UMG di Bawean; Liputan Eklis Dinika, kontributor PWMU.CO Pulau Bawean, Gresik.
PWMU.CO – Tiga mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keruguruan dan Ilmu pendidikan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) membina siswi UPT SD Negeri 327 Gresik Desa Bululanjang seni tari damar kurung khas Gresik.
Kersenian tersebut ditampilkam dalam Gebyar Pentas Seni Dirgahayu Republik Indonesia Kecamatan Sangkapura 2022 di Alun-Alun Sangkapura, Jumat (19/8/2022).
Kepada PWMU.CO, Rabu (31/8/2022), Sony Elvianto Hermawan mengatakan awalnya, dia dan dua orang teman kuliah kerja nyata (KKN)-nya: Dewi Susanti dan Bening Tirta Alir melakukan kegiatan literasi di UPT SD Negeri 327 Gresik dengan mengenalkan sebuah cerita damar kurung sebagai salah satu ikon warisan budaya Kabupaten Gresik.
“Setelah melihat antusiasme para siswa, Kepala Sekolah UPT SD Negeri 327 Farida meminta kami dia meminta mahasiswa untuk melatih dan membina tari damar kurung,” ujarnya. Tujuananya, mengenalkan salah satu warisan budaya Gresik itu kepada masyarakat Bawean. “Alhasil kegiatan luterasi berbuah manis dan menghasilkan karya yang pantas diacungi jempol,” ujarnya.
Penuhi Tiga Unsur
Sugrianto, MC dalam kegiatan Gebyar Pentas Seni pun memuji penampila tari damar kurung. Menurutnya, dari sekian kesenian yang ditampilkan, tari damar kurunglah yang sukses menarik perhatian ribuan pasang mata penonton.
“Tari damar kurung adalah tarian perdana yang ditampilkan di Alun-Alun Sangkapura yang memukau dengan kelincahan penarinya: memadukan tiga unsur yang menjadi dasar penari,” ujarnya.
Tiga unsur yang dimaksud adalah: wiraga yaitu kesesuaian antara jenis tarian dengan unsur dan fisik penarinya. Kedua, wirama yaitu kesesuaian antara irama dan lagu dengan gerak tari. Ketiga, wirasa yaitu penghayatan yang dilakukan oleh penari.
Pemampilan yag memukau itu membuat tari damar kurung ditampilkan kembali di malam puncak HUT Ke-77 Kemerdekaan RI tanggal 21 Agustus 2022. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni