PWMU.CO – Puluhan siswa-siswi MI Muhammadiyah 25 Surabaya masuk ke sekolah dengan membawa botol bekas dari rumahnya. Mereka pun dengan segera menunjukan botol bekas kepada gurunya. Tidak lain, hari ini (3/3) siswa-siswi sekolah beramatkan di Jalan Sidotopo Wetan 1 Dalam No 18 Surabaya kelas 1 berkreasi membuat celengan dari botol bekas.
Kepala MI Muhammadiyah 25 Surabaya Budi Asmawan ST mengatakan, model pembelajaran dengan kreatifitas ini bertujuan agara siswa-siswi terbiasa untuk berekspresi, terampil dan mampu berkreasi dengan bahan-bahan yang dianggap sampah. Padahal, itu bisa didaur ulang lagi.
(Baca: IMM Rutin Asah Bakat Membuat Kerajinan Tangan Aneka Bentuk)
”Ide membuat celengan dari botol bekas ini dimaksudkan agar siswa-siswi terbisa untuk hidup hemat dengan cara menyisihkan uang jajannya. Uang itu kemudian ditabung di celengan unik yang karya mereka,” terangnya.
Ia menambahkan, kreasi hebat itu lahir dari anak-anak dan guru yang hebat. Karena itu pihak sekolah akan senantiasa memberi kebebasan guru dan siswa untuk berkreasi dan beraktifitas sesuai dengan kurikulum 2013.
”Siswa tidak hanya dituntut pintar di bidang akademik saja, akan tetapi juga tanggap dan kreatif dalam segala hal. Termasuk kreatif dalam mengelola sampah. Sehingga barang yang tidak berguna menjadi barang yang bermanfaat,” ujarnya.(buas/aan)