Siswa Kelas XII Smamio Sudah Bersiap Menembus Perguruan Tinggi, Liputan Novania Wulandari, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Siswa kelas XII SMA Muhammadiyah 10 GKB (Smamio) Gresik, Jawa Timur, mengikuti rangkaian kegiatan sukses kelas akhir sebagai bekal awal untuk mempersiapkan diri dalam memilih jurusan dan perguruan tinggi yang sesuai dengan bakat dan minatnya.
Rangkaian kegiatan tersebut meliputi kelas intensif kelas XII yang telah dimulai sejak Agustus lalu. Kegiatan selanjutnya adalah psikotes oleh Pusat Layanan Psikologi dan Konseling (PLPK) Smamio yang dilaksanakan akhir Agustus lalu hingga konseling karir yang dilaksanakan Senin sampai Jumat (10-14/10/22) oleh empat konselor Smamio.
Siswa secara bergilir mengikuti kegiatan konseling karier sebagai persiapan untuk menentukan jurusan dan perguruan tinggi yang akan dituju.
Ilham Akbar Dewantoro SPsi yang merupakan konselor Smamio menyampaikan konseling karier ini merupakan kegiatan lanjutan dari psikotes yang telah dilaksanakan sebelumnya.
“Setelah tes psikologi untuk kelas XII, kami bisa mengetahui minat bakat siswa dan gaya belajar siswa tersebut sehingga saat konseling karier ini dilakukan, para konselor dapat membantu siswa dan juga orangtua untuk mengarahkan peminatan siswa saat memasuki sekolah lanjutan,” ungkap lulusan Psikologi Universitas Brawijaya ini.
Pentingnya Konseling Karier
Dihubungi PWMU.CO Rabu (12/10/2022) Direktur PLPK Smamio Ika Famila Sari MPsi menjelaskan betapa pentingnya konseling karier bagi siswa.
“Tujuan kita melakukan konseling karier adalah untuk membantu siswa mengenali dirinya lebih baik. Lalu mengapa siswa butuh mengenali dirinya dengan lebih baik karena jenjang SMA terutama pada kelas 12 itu adalah jenjang krusial dimana mereka akan menentukan step atau langkah berikutnya yang itu berkaitan dengan perencanaan karir atau karir yang nanti mereka pilih,” jelas Ika, sapaannya.
Sedangkan untuk hal yang akan dibahas dalam konseling karier itu, lanjutnya, pertama tentang potensi. Siswa dibantu untuk mengetahui dan mengenali dirinya dengan lebih baik potensi apa saja yang mereka punya apa yang menjadi kekuatan serta kelemahan mereka karena ini nanti akan dijadikan dasar dalam pemilihan jurusan di perguruan tinggi.
Kedua, minat. Siswa punya passion atau minat apa dalam bidang pekerjaan, ini juga menjadi salah satu faktor yang penting karena minat ini yang akan menjadi daya dorong mereka saat mereka melakukan atau aktivitas atau melakukan pekerjaan yang memang sesuai dengan minat mereka mereka akan enjoy.
Kemudian, kepribadian. Kepribadian juga akan menjadi salah satu tema dalam bidang konseling karir ini karena kepribadian itu juga akan memberikan pengaruh kepada pekerjaan. Ada jenis-jenis pekerjaan pekerjaan tertentu yang membutuhkan atau menuntut karakteristik tertentu.
“Nah, apabila kepribadian kita itu cocok dengan bidang pekerjaan yang akan kita pilih itu akan lebih lancar. Lalu bagaimana jika tidak? Nah kalau enggak berarti ya siswa tersebut harus mulai mempersiapkan untuk sedikit merubah dirinya menyesuaikan dengan karakteristik dari bidang pekerjaan yang nantinya akan dipilih,” papar Koordinator BK Smamio yang saja menyelesaikan studi Program Pascasarjananya di Universitas Surabaya ini.
Sementara itu, Kepala Smamio Hari Widianto MPd, mengungkapkan harapannya. “Harapan saya, seluruh siswa kelas XII bisa mengikuti konseling karier dengan baik sehingga mereka benar-benar paham dengan diri mereka seperti apa termasuk kekuatan kelemahan dan juga minatnya sehingga ketika memilih jurusan dan perguruan tinggi betul-betul yang sesuai dengan dirinya dan tidak akan mengalami salah jurusan. Sukses untuk semuanya!” tutup Hari, sapaannya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni