Tour de Ambulance Muhammadiyah Jatim Diberangkatkan ke Ponorogo, liputan kontributor PWMU.CO Sugiran.
PWMU.CO – Sebanyak 55 ambulans Lazismu dan jaringan Rumah Sakit Muhammadiyah Aisyiyah (RSMA) Jatim mengikuti Tour de Ambulance Muhammadiyah, Jumat (23/12/2022).
Kegiatan parade ambulans ini dalam rangka menyemarakkan Musyawarah Wilayah (Musywil) Ke-16 Muhammadiyah Jatim yang digelar di Ponorogo Sabtu-Ahad (24-25/12/2022).
Tour de Ambulance ini dilepas dari Gedung Muhammadiyah Jatim di Jalan Kertomenanggal IV/1 Surabaya oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Dr dr Sukadiono.
Dalam sambutan sebelum pelepasan, Sukadiono menyampaikan rasa terima kasihnya atas partisipasi yang luar biasa dari Lazismu Jatim dan Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) PWM Jatim.
“Atas nama PWM Jatim menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasi yang luar biasa. Saya kira ini kenangan kami tahun 2010 waktu ada parade ambulans RS Muhammadiyah ke Jember. Dan itu mengantarkan saya masuk ke jajaran PWM Jatim sampai saat ini,” ujarnya disambut tawa peserta parade.
“Saya tidak tahu apakah parade ambulans sekarang bisa mengantarkan Pak Sholihul Absor (Ketua MPKU Jatim) ke jajaran PWM Jatim. Ini karena beliau masuk salah satu calon sementara PWM Jatim,” tambahnya kembali disambut gerrr peserta.
Insyaallah, lanjutnya, banyak berkah yang kita dapatkan dari ikut sertanya kita semua menyemarakkan Musywil Ke-16 Muhammadiyah Jatim di Ponorogo.
“Ini merupakan salah satu bentuk dari bagaimana kita mensyiarkan Muhammadiyah melalui parade ambulans. Tentu dengan logo-logo RSMA masing-masing dan juga logo Lazismu,” ungkapnya.
“Sinergi antara MPKU dengan Lazismu dengan menggelar parade ambulans ini luar biasa. Yang lebih penting lagi mohon tetap menjaga etika dan sopan santun di jalan,” pesannya.
PWM Jatim, sambungnya, punya misi atau tema Membumikan Islam Berkemajuan untuk Kemajuan Jatim. Membumikan Islam berkemajuan merupakan salah satu implementasi bagaimana kita bisa mengembangkan amal usaha di berbagai bidang.
“Dan parade ambulans ini adalah bagian kecil dari bagaimana kita menunjukkan eksistensi perkembangan AUM di bidang kesehatan. Mohon dengan sangat marwah Muhammadiyah melalui parade ambulans ini tetap dijaga betul. Dan penting lagi bisa berjalan lancar,” tuturnya.
Menurutnya Musywil kali ini luar biasa. Saking banyaknya penggembira maka pembukaan dialihkan dari Expotorium Universitas Muhammadiyah Ponorogo (Umpo) ke Alun-alun Ponorogo.
“Kalau sebelumnya di Jember dan Sidoarjo dilakukan di dalam gedung, maka kali ini outdoor. Hampir sama dengan aulanya Muktamar Muhammadiyah. Kalau pembukaan muktamar di Stadion Manahan maka pembukaan Musywil Ke-16 ini pembukaan di Alun-Alun Ponorogo,” terangnya.
Dia menambahkan, jargon PWM Jatim serasa PP Muhammadiyah itu ada benarnya. Dan mungkin ini sejarah dalam pembukaan Musywil di Jatim yang dilakukan outdoor.
“Mungkin juga sebagai pioner pembukaan Musywil di lapangan terbuka untuk musywil-musywil selanjutnya di seluruh Indonesia. Dan kita harus berterima kasih kepada semua yang berpartisipasi menyemarakkan Musywil Ke-16 di Ponorogo,” jelasnya.
Editor Mohammad Nurfatoni