Siswa SD Mugeb Diajak Bermimpi di Motivation Day, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Kaiisnawati
PWMU.CO – Mengawali semester genap, SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik, Jawa Timur, mengajak siswa memulai mimpi dalam kegiatan Motivation Day dengan tema The Magic of New Chapter Bercermin Diri, Bermimpi Lagi, Senin (2/1/23).
Kegiatan yang diikuti siswa kela V-VI yang berjumlah 309 ini mendatangkan pemateri Wakil Kepala SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik Yugo Triawanto MSi.
Mengawali materi, dia mengajak siswa bermain Physics Quiz. Beberapa siswa yang berkaca mata diminta untuk maju membaca beberapa angka dan alfabeth yang ditunjukkan. Diantaranya Rais I’tisyam kelas V Asia, Alif Iqbal kelas V Afrika, Khansaa Nabiilah Zaahirah kelas VI Venus, dan Habibi kelas VI Merkurius.
Dengan melepas kacamatanya Rais I’tisyam diminta menjawab berapa angka yang ditunjukkan.
“Mas Rais minus berapa?”
“Satu,” jawab Rais.
“Kadang kita belajar punya pikiran bahwa belajar sesuatu itu kita menganggapnya sulit tapi tidak tahu kegunanya, padahal sangat bermanfaat,” ujar pengajar fisika ini.
Selanjutnya, anak-anak tersebut dipersilahkan kembali ke tempat duduk. Yugo mengajak siswa untuk melakukan tes kepribadian. Siswa diminta untuk menebak gambar yang ditunjukkan itu termasuk gambar apa dan menuliskannya di buku tulis atau selembar kertas dalam waktu satu menit.
Tes Kepribadian
Yugo meminta siswa menentukan gambar yang ditunjukkan dan menuliskannya di buku tulis atau lembar kertas. Siswa dikasih waktu 1 menit untuk menentukan gambar apa.
“Untuk mencerminkan, kamu itu seperti apa? Ada tiga pilihan yang harus diambil, yaitu gambar ayam, wanita berbibir merah, dan seorang pria. Gambar apa ini menurutnya?” Serentak siswa menuliskan di lembar kertas. Ada yang menjawab ayam, wanita berbibir merah dan ada yang jawab pria.
Selanjutnya Yugo menjelaskan tiga kepribadian dari pilihan gambar tersebut. kita lihat bagaimana kepribadian kalau kita mirip ayam? Ayam itu idenya luar biasa, out of the box. Suka mengamati aspek positif. Tidak suka mengeluh.
“Dipikirannya tidak berpikir yang sulit tetapi kemudahan dan orangnya sabar. Kalau pulang belum dijemput mamanya ya sabar. Kepribadian ayam itu ahli sains dan matematika. Diprediksi sukses di bidang yang terkait angka dan cocok menjadi arsitek,” ungkapnya.
Wanita berbibir merah memiliki karakter kuat, tidak gampang menyerah. Kalau ada soal sulit dikerjakan terus sampai pekerjaan yang lain lupa dikerjakan, ceria, kuat menghadapi kejutan, tantangan, ahli di bidang sosial dan kreatif. Yang punya kepribadian ini sukses di bidang komunikasi.
Sedangkan yang memilih gambar pria memiliki kepribadian jenius, problem solver, kreatif, suka mengobservasi (suka mengamati, meneliti).
“Dari semua kepribadian itu semuanya itu baik. Yang penting kita mau belajar di semester dua ini harus lebih sukses dari pada semester sebelumnya,” tambahnya.
Gambar Wanita
Selanjutnya, Yugo menunjukkan pada siswa gambar dan diminta menjawab apakah gambar yang ditunjukkan itu gambar wanita, ikan, atau malam berbintang. Yang menjawab gambar wanita berarti kepribadiannya romantis, senang dikelilingi teman dan keluarga, harus berpikir sebelum mengambil keputusan.
“Yang menjawab ikan artinya GO with the flow ikuti arusnya. Ikut arus saja. Mudah menemukan solusi, bijak, belajar dari kesalahan, harus berpikir sebelum ambil keputusan, dan kurang aktif mengejar mimpi.”
Malam berbintang adalah orangnya pemimpi, agen of change (orang yang suka memicu perubahan), bisa menjadikan teman-temannya untuk ngerjakan PR. Idenya kadang sedikit gila, tidak berhenti bermimpi namun tetap realistis.
Diakhir sesi, Yugo menunjukkan foto tokoh Muhammadiyah. Foto pertama adalah AR Fachruddin. Yugo menjelaskanke siswa tentang tokoh Muhammadiyah tersebut.
“Bapak ini hidup sederhana sampai akhir hayat, tidak punya rumah. Beliau tinggal di kantor Muhammadiyah,” katanya.
“Anak-anak jika lihat TV banyak orang korupsi betul gak?” tanyanya. Dari bapak Fahrudin kita belajar ketika menjadi orang besar, memiliki jabatan tertinggi ketika dihormati orang jangan menyalahgunakan itu untuk keburukan. Bapak Fahrudin disegani karena kesederhanaan beliau.
Selanjutnya, Yugo menunjukkan gambar KH Ahmad Dahlan. Yugo pun menjelaskan siapa gambar tersebut.
“Pada tahun 1912, beliau mendirikan Muhammadiyah. Salah satunya mau berdakwah di bidang pendidikan. Kita sekolah di SD Mugeb bukan sekolah sembarangan. Muhammadiyah itu didirikan sebelum kemerdekaan. Berarti kita punya kewajiban harus berjuang untuk selalu belajar dengan giat, dengan sungguh-sungguh. Jiwa raga kita peruntukkan dalam berdakwah. Kita harus berdoa dan belajar,” serunya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.