Aktualisasikan Ajaran Islam, Lazismu Lamongan Resmikan Bedah Rumah Baru, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Fatma Hajar Islamiyah
PWMU.CO – Lazismu Lamongan meresmikan rumah baru untuk Shohir warga Desa Pangkatrejo Kecamatan Maduran Lamongan, Ahad (25/2/2023).
Ketua PDM Lamongan Shodikin M Pd mengatakan peresmian rumah baru ini merupakan aktualisasi ajaran Islam.
“Lazismu Lamongan itu kiprahnya luas. Selain program bedah rumah ada juga beasiswa, Griya Quran dan penyaluran bantuan-bantuan insidentil seperti bencana alam. Terwujudnya rumah ini sebagai wujud aktualisasi ajaran Islam secara nyata,” terangnya.
Islam berkemajuan itu bukan dipelajari saja tetapi diamalkan. Dia mencontohkan pembelajaran thoharoh yang menjadi salah satu hal penting untuk dipelajari oleh Muslim. Maka sudah seharusnya daerah-daerah yang bersih dan rapi adalah daerah yang ditinggali komunitas penduduk beragama Islam.
“Hal tersebut adalah bentu agama etik. Agama yang menjadi perilaku yang diamalkan. Warga Muhammadiyah Lamongan jangan sampai hanya kaya ritual tapi miskin aplikasi. Dakwah bukan menghadapi tapi membersamai,” terangnya.
Bukan Bedah Rumah
Dalam sambutannya, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Pangkatrejo Alifin menjelaskan peresmian kali ini adalah meresmikan rumah baru, bukan sekadar bedah rumah.
“Yang sedang diresmikan ini bukan hasil dari bedah rumah, melainkan rumah baru. Rumah dengan 3 kamar tidur, kamar mandi, ruang tamu dan dapur ini adalah rumah baru. Bukan sekadar bedah rumah. Dimulai dari awal dan diharapkan bisa menjadi rumah yang layak huni,” jelasnya.
Dia memaparkan 73 juta anggaran yang direncanakan dalam pembangunan rumah baru tersebut sudah tercapai 30 juta, termasuk 13,5 juta dari Lazismu Lamongan.
“Dari dana yang sudah dikumpulkan baik dari Lazismu Lamongan, donatur dari ranting dan Cabang Maduran baru terkumpul 30 juta. Harapannya Lazismu Lamongan dapat memberikan support lebih, mumpung ada ketua PDM ini,” ujarnya sambil tersenyum.
Kepala Desa Pangkatrejo, Suwarno menyampaikan akan turut memberikan donatur. “Atas nama Desa Pangkatrejo dan seluruh perangkatnya, kami mengucapkan terima kasih dan mohon maaf yang sebesar-besarnya. InsyaaAllah kami dari pemerintah desa akan memberikan donasi yang akan diserahkan oleh bapak kepala dusun,” ungkapnya.
Dia mengaku bersyukur sekaligus bermuhasabah. Sebagai kepala desa, Suwarno berkomitmen untuk selalu mendukung program-program serupa dan akan meningkatkan kepekaan terhadap warganya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.