Pesan Ludruk LSBO untuk Pimpinan Muhammadiyah; Liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Musyrifah.
PWMU.CO – Ludruk Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Derah Muhammadiyah (PDM) Gresik mewarnai penutupan Musyawarah Daerah (Musyda) ke-11 Muhammadiyah dan Aisyiyah Gresik, Ahad (19/2/2023). Mereka tampil di Perguruan Muhammadiyah Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Penanggung jawab ludruk Abizar Purnama SHum menjelaskan, pemainnya delapan perwakilan dari beberapa Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Gresik. Dari SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik ada dua pemain, yaitu Bambang Hermanto SSn (sekaligus sutradara dan penulis naskah) dan Rachmat At Thariq SPd.
Dari SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) ada tiga pemain yaitu Nur Aini Ochtafiya SPd, M Khoirul Anwar SPd, dan AH Nurhasan Anwar. Dua pemain lainnya dari ortom. Yaitu Nur Hakiky SPd dari PDNA dan Muchsinin dari Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam). Sedangkan satu pemain lainnya simpatisan dari Kelompok Teater Cager, Wahyu Setia Dharma.
Ludruk LSBO ini, kata Abizar, di bawah arahan ketua LSBO PDM Gresik Sri Wahyuni MPd. “Dalam tampilannya, ludruk ini menceritakan tentang pesan kepada pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah Gresik yang baru untuk sat-set-wat-wet!” terangnya.
Selain itu, lanjut Abizar, pemimpin harus jadi teladan bagi anggotanya. “Semua apa yang dilakukan menjadi panutan sehingga diharapkan pemimpin menjadi contoh yang baik, selalu mengajak kepada kebaikan,’’ ujarnya.
Pesan untuk Ketua
Pesan kedua, jujur dalam menjalankan tugas-tugasnya. “Hal ini penting karena kejujuran adalah faktor utama dalam menjalankan roda kepemimpinan,’’ ungkapnya.
Tak kalah penting, sambungnya, amanah dalam mengemban tugas dan dapat dipercaya. “Semua yang dilaksanakan dalam organisasi itu amanah yang harus dijalankan dan pemimpin harus dapat dipercaya,’’ tambah Guru SD Muhammadiyah Kompleks Gresik ini.
Menurutnya, berdakwah itu tidak harus berada di atas mimbar, tetapi dengan seni pun bisa berdakwah. “Yaitu dengan menyampaikan pesan-pesan baik dalam setiap penampilan dan hal itu akan selalu diingat dan masuk ke dalam relung hati,’’ terangnya.
Abizar menjelaskan, Ludruk LSBO ini mulai tampil di depan publik sejak tahun 2017 saat ada Jihad Politik di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik. “Pernah tampil juga di acara reuni SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik di Gedung Olah Raga (GOR)Tri Dharma Gresik tahun 2019, Tabligh Akbar dan Milad Muhammadiyah di Smamio, bulan November 2019,” urainya.
Grup karawitan Damar Musik Gresik dengan gamelan Mentari Budaya SD Muhammadiyah Kompleks Gresik (SD Mugres) mengiringi tampilan ludruk. “(Gamelan itu) Milik keluarga almarhum Sukardjito yang dimanfaatkan untuk kegiatan kesenian di SD Mugres,” tambahnya.
Harapannya, Kesenian ludruk LSBO PDM Gresik ini semakin berkembang dan menunjukkan kualitas lebih dan bisa menjadi wadah menyampaikan aspirasi, pesan baik, dan amanah untuk masyarakat.
“Semoga Ketua PDM dan PDA Gresik 2022-2027 bisa mengemban amanah dari apa yang disampaikan dalam pesan ludruk tadi, yaitu menjadi tauladan, jujur, amanah dan dapat dipercaya, paling penting lagi sat-set-wat-wet,” harapnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni/SN