Anggota DPR RI Beri Surprise pada Guru dan Siswa SMPM Jipat Karangasem, Liputan Ali Efendi
PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 14 (SMPM Jipat) Ponpes Karangasem Paciran, Lamongan, Jawa Timur menyelenggarakan halalbihalal, Senin (1/5/2023). Acara digelar dalam apel rutin yang kali pertama diadakan setelah liburan puasa Ramadhan dan Idul Fitri 1444.
Acara diikuti sivitas akademika SMPM Jipat yang terdiri dari pimpinan sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan peserta didik kelas VII dan VIII. Kegiatan yang bertempat di halaman sekolah itu dibuka oleh pembawa acara Akbar Almubasyir SPd, dilanjutkan dengan pembacaan al-Quran oleh siswa kelas VII Hathit Azzayat.
Setelah sambutan kepala sekolah acara ditutup dengan doa dan dilanjutkan saling maaf-memaafkan. Merela bersalaman dan berbaris rapi secara berurutan antara guru dengan guru, siswa dengan guru, dan siswa dengan siswa.
Di saat asyik bersalaman itulah muncul Anggota Komisi X DPR RI Prof Dr H Zainudin Maliki MSi. Dia langsung ikut berbaris di antara guru-guru untuk melayani para siswa bersalaman.
Kehadirana legislator dari daerah pemiliahn Lamongan dan Gresik itu benar-benar sebuah surprise dan merupakan kehormatan bagi SMP Jpta. Maka momentum ini dimanfaatkan untuk berdialog, juga berfoto ria dengan dewan guru dan peserta didik.
Apresiasi pada SMP Jipat
Prof Zainudin, demikian panggilan akrabnya, memberikan testimoni dan apresiasi kepada pimpinan dan guru SMPM Jipat yang telah mengawal dan memberikan layanan pendidikan bagi peserta didik di lembaga yang berbasis pesantren.
“SMPM Jipat salah satu sekolah yang berada di Ponpes Karangasem dengan berprestasi di tingkat lokal, regional dan nasional. Seperti prestasi di bidang kaligrafi, tahfidh, aeromodelling, fustsal, dan prestasi akademik lainnya. Meskipun sekolah umum, tetapi prestasi di bidang keagamaan tidak kalah dengan lembaga pendidikan yang berbasis madrasah,” ungkapnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan SMPM Jipat telah menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berintegritas. Tidak hanya sebagai calom pemimpin yang memiliki kecerdasan intelektual, tetapi memiliki juga kecerdasan emosional dan spiritual.
“Saya menaruh harapan besar bahwa SMPM Jipat akan melahirkan pemimpin yang akan membawa Indonesia keluar dari paradoks, Indonesia yang seharusnya kaya dengan sumber daya alam, tetapi rakyatnya masih banyak yang hidup di bawah garis kemiskinan. Yaitu membawa Indonesia yang berkemajuan dan sejahtera,”kata mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya itu.
Selesai berbincang-bincang dengan guru dan tenaga kependidikan di halaman SMPM Jipat, Prof Zainudin meninggalkan lokasi menuju kantor Ponpes Karangasem untuk bersilaturahmi dengan pimpinan dan pengasuh. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni