Aisyiyah Manyar: Kami Berjuang Tidak Sendirian; Liputan Muhammad Ilham Yahya
PWMU.CO – Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Manyar Fitriyah SPd mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama PCA Manyar periode 2015-2022.
Dia menyebut Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA), dan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Manyar. Selama masa jabatan 5 tahun ditambah dengan bonus dua tahun karena pandemi Covid-19 PCA Manyar telah menjalankan amanahnya.
Dia mengatakan itu dalam pembukaan Musyawarah Cang (Musycab) Muhammadiyah dan Aisyiyah Manyar yang digelar di SD Muhammadiyah Manyar (SDMM), Ahad (21/5/2023).
Acara dihadiri pejabatn setempat. Ada Camat Manyar Zainul Arifin S,STP, Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno, dan Danramil Manyar Kapten Infantri Sujiadi. Hadir pula Ketua Majelis Ulama Indonesia Manyar KH. Su’udi Wafa dan Ketua Tanfidhiyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Manyar KH Ainul Ma’arif Majelis.
Fitriyah mengatakan, dengan kehadiran pejaban dan tokoh agama Kecamatan Manyar membuktikan bahwa Aisyiyah dan Muhammadiyah tidak berjuang sendirian dalam membumikan Islam berkemajuan dan memajukan Manyar.
“Aisyiyah menjadi salah satu gerakan Islam yang menjalankan misi dakwah dan tajdid alam kehidupan kemasyarakatan, keumatan, kebangsaan, dan kemanusian secara universal,” katanya.
Kehadiran Aisyiyah sebagai organisasi perempuan Muhammadiyah mampu berkiprah dan berkontribusi selama lebih satu abad. “Tepatnya kemarin, pada Jumat (19/5/23) Aisyiyah merayakan miladnya yang ke-106.
“Sebagai organisasi sosial keagamaan dan gerakan perempuan yang berbasis pada nilai Islam berkemajuan, Aisyiyah terus berkomitmen memajukan dan meningkatkan derajat perempuan dengan meyakini bahwa nilai dasar Islam adalah agama yang memuliakan perempuan,” terangnya.
Aisyiyah, lanjutnya, mempunyai pandangan bahwa Islam menganggap laki-laki dan perempuan memiliki derajat yang sama di hadapan Allah SWT seperti firman Allah surat al-Hujarat ayat 13.
Dia menambahkan, Aisyiyah pada periode 2022-2027 akan mensosialisasikan dan mengimplementasikan Risalah Perempuan Berkemajuan, yang mempunyai makna bahwa perempuan yang memiliki kondisi kehidupan yang maju dalam segala aspke kehidupan tanpa mengalami hambatan dan diskriminasi, baik secara struktural maupun kultural. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni