Belajar sambil Bermain ala SD Mudipat di Taman Flora Bratang, liputan kontributor PWMU.CO Surabaya Mulyanto
PWMU.CO – Sebanyak 226 siswa SD Muhammadiyah 4 (SD Mudipat) Pucang Surabaya mengikuti Smart Fun English di Taman Flora Bratang Surabaya, Sabtu (10/6/2023).
Dengan antusias seluruh siswa belajar bahasa Inggris sambil bermain dengan tema Enjoy Your Day with English dengan pembicara Mr Subbodh Kamble dari India.
Mister Subuh, sapaan akrab Mr Subbodh Kamble mengajak peserta bermain sambil belajar. Siswa melempar dadu lalu mendapatkan kata tanya. Selanjutnya siswa membuat pertanyaan dengan kata itu kepada Mister Subuh. Acara berlangsung menyenangkan.
Selajutnya, sebelum sesi games di pos-pos, Mister Subuh memotivasi siswa Mudipat agar menguasai Bahasa Inggris.
“Bisa berbahasa Inggris itu sangat penting karena dengan menguasai Bahasa ini kita akan terhubung dengan dunia internasional,” katanya.
Smart Fun English
Wakil Kepala SD Mudipat Aliyatuz Zakiyah D SSi SPd mengatakan, Smart Fun English anggaplah sebagai hadiah bagi siswa kelas III yang baru selesai PAT atau penilaian akhir tahun.
“Dengan mengikuti kegiatan ini, siswa SD Mudipat bisa bergembira sambil belajar Bahasa Inggris,” katanya.
Dia menuturkan, siswa yang mengikuti acara ini bisa merasakan sensasi belajar sambil bermain. Untuk memotivasi siswa, sekolah mendatangkan tamu Mister Subuh dari India,” katanya.
Dia berharap, seluruh siswa bisa mengikuti kegiatan dengan baik ya dan penguasaan bahasa Inggrisnya makin bagus. “Ustadzah Aliyah berharap juga kalian bisa mengikuti kegiatan ini dengan serius meskipun kegiatan ini berupa game. Semangat ya dan bergembiralah,” ucap ibu tiga anak itu.
“Kegiatan berlangsung seru. Siswa di 9 kelas itu dibagi menjadi 5 kelompok lalu mengitari 5 pos yang tersedia. Setiap pos mereka beradu kemampuan bahasa Inggris melalui games.”
Misalnya, lanjutnya, di pos 1 mereka akan mengambil huruf lalu menyebutkan kata apa yang tepat, setiap siswa mendapatkan giliran dengan durasi waktu 3 menit. Begitu juga di pos lain ada yang menyusun kaliamat, maupun berbicara. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.