PWMU.CO – Simulasi ANBK dijalanai siswa Kelas V SD Muhamamdiyah Manyar (SDMM) Gresik, Jawa Timur di Ruang Laboratorium Komputer (Labkom) Gedung Baru SDMM, Jalan Martapura, GKB, Gresik, Senin (7/8/2023).
Teknisi ANBK Nur Wahyu Mahdiyan SKom telah menyiapkan jaringan komputer dan instalasi server dengan virtual hard disk (VHD) yang tautan untuk mengunduhnya didapat dari laman https://anbk.kemdikbud.go.id/. VHD berupa media penyimpanan yang berkapasitas besar berisi data soal literasi dan numerasi serta data siswa.
“VHD yang berisikan soal ANBK dan segala kebutuhannya kami siapkan untuk disematkan dan diinstal di komputer server dan itu butuh 3-4 hari,” ujarnya.
Wahyu mengungkapkan ada dua file yang perlu disiapkan untuk disematkan ke dalam server selain VHD, ada juga file aplikasi ujian sehingga siswa dan siswi tidak dapat menggunakan aplikasi lain diluar ujian ANBK.
“Namanya Exambrowser, dan setiap tahunnya berganti dengan seri dan update yang terbaru disebut Patch, dengan Exambrowser semua kegiatan siswa dari mengerjakan soal hingga pilihan soalnya dapat terekam,” katanya.
Wahyu menambahkan, untuk Patch di-update sesuai jadwal yang ditentukan oleh Kemendikbudristekdan terpantau secara langsung sehingga membutuhkan jaringan internet yang memadai.
Wahyu menjelaskan spesifikasi komputer server pun sudah harus ditingkatkan dari memori 8 giga byte (GB) menjadi 16 GB. “Itu karena soal-soal literasi dan numerasi saat ini penuh gambar dengan resolusi yang tinggi, sehingga soal ANBK tampak jelas untuk anak-anak, terutama sekolah dasar dan itu butuh kecepatan yang stabil dengan meningkatkan performa memory pada komputer server,” tuturnya.
Baca sambungan di halaman 2: Harapan Besar Kepala SDMM