PWMU.CO – IPM Jember semarakkan Milad Ke-62 Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dengan IPM Fest (Festival Pelajar). Rangkaian kegiatan dimulai pada Ahad (13/8/2023).
Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhamamdiyah (PD IPM) Kabupaten Jember menggelar agenda IPM Fest yang merupakan program kolaborasi dari Bidang Kajian Dakwah Islam (KDI), Pengkajian Ilmu Pengetahuan (PIP), dan Komunitas Mbako (Makaryo Bareng Konco) IPM Jember dalam menyemarakkan Milad IPM yang ke-62 tahun ini.
Agenda pertama adalah Workshop Kewirausahaan Mbako yang dilaksanakan di Aula Gedung Dakwah Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Jember, Ahad (13/8/23). Narasumbernya salah satu entrepeneur yang sukses di Kabupaten Jember Kholid Ashari S.
Pada Ahad (20/8/2023) dilaksanakan tiga agenda lomba. Yakni lomba Tartil tingkat SMP/MTS se-Kabupaten Jember, lomba Tahfidh tingkat SMA/MA/SMK se-Kabupaten Jember, dan lomba Essay Pelajar tingkat SMA/MA/SMK se-Kabupaten Jember. Tiga lomba ini dilaksanakan di SD Muhammadiyah 01 Tanggul.
Ketua Umum PD IPM Jember M. Daniel Akbar menjelaskan, penyelenggaraan lomba-lomba semarak Milad Ke-62 IPM dilaksanakan dengan melihat potensi dari lembaga-lembaga pendidikan di Kabupaten Jember.
“Hal ini sebagai bentuk daya tarik untuk mendapatkan dukungan dan partisipasi pelajar di Kabupaten Jember,” ujarnya.
Akhir agenda puncak IPM Fest dilaksanakan Resepsi Milad Ke-62 IPM dan Talkshow dengan tema Menuju Era Baru IPM Jember. Agenda ini dilaksanakan di Gedung SMA Muhammadiyah 3 Jember, Sabtu (26/8/2023).
Resepsi milad dihadiri 200 partisipan yang berasal dari keluarga besar persyarikatan Muhammadiyah Kabupaten Jember, OKP tingkat kabupaten, dan peserta lomba IPM Fest 2023.
Daniel Akbar menambahkan, tema yang diusung dalam talkshow ini merupakan turunan dari hasil Muktamar Ke-62 IPM di Medan.
“Layaknya organisasi yang memiliki strata kepemimpinan yang jelas, PD IPM sebagai sebagai komprador atau penerus informasi dan kebijakan dari pimpinan di atasnya,” jelasnya.
IPM Hadapi Era Baru
Talkshow mendatangkan dua narasumber, yakni Ketua PDM Jember Prof Aminullah Elhady, dan dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jember Dr Dhian Wahana Putra MPdI.
Prof Aminullah menegaskan, perubahan terjadi sangat cepat yang menyebabkan setiap generasi memiliki masalahnya sendiri-sendiri.
“Maka dituntut untuk menemukan solusinya, sehingga IPM harus mengambil peran dalam masifikasi perkembangan teknologi dengan baik,” pesannya.
Narasumber kedua Dr Dhian menuturkan, era baru adalah awal dari era perubahan. Perubahan tersebut sesungguhnya adalah tuntutan bagi IPM untuk melakukan penyesuaian dan adaptasi.
“Sikap yang harus diambil IPM dalam menghadapi era baru ada tiga. Pertama, merenungkan kembali ideologi Muhammadiyah, menguatkan iman dan memperluas paham agama. Kedua literasi akademik, serta ketiga kepekaan sosial,” tuturnya. (*)
Penulis Rifka Pramudia Wardani. Editor Sugiran.