PWMU.CO – Siswa Spemdalas kelas VIII belajar menjadi pemandu acara sesuai dengan bahasa yang baik dan benar dalam acara Motivation Day (MD), Jumat (15/9/2023).
Dalam acara yang digelar di Masjid Taqwa SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik Jawa Timur ini dipandu Presenter Kece Media Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Mufti Isror Alfarobby SPd dengan tema Speak up, Create Your Future.
Mas Mufti sapaan akrabnya mengawali materi dengan menjelaskan menjelaskan konsep umum kepada siswa tentang public speaking.
Selain itu, dia juga memberikan contoh cara perkenalan diri secara singkat dengan bahasa dan gaya berbicara yang lugas. Siswa terlihat antusias dengan cara penyampaian pemateri kali ini. Terlihat peserta MD mengiyakan pernyataan Mufti saat menjelaskan fakta tentang kesulitan remaja saat berbicara di depan umum.
Dia menyampaikan biasanya faktor penyebab seseorang tidak pandai berbicara di depan umum adalah kurangnya berlatih berbicara sehingga menurunkan kadar percaya diri
Dalam kesempatan yang sama, dia mempersilahkan perwakilan siswa untuk bertanya seputar menggali potensi diri dalam berbicara di depan publik. Pertanyaan pertama datang dari siswa kelas VIII Ferrum Arsyad Fitroh. Dia menanyakan seputar tips tentang cara berbicara di depan umum.
Mendapat pertanyaan tersebut, Mufti mengatakan caranya dengan mencoba berbicara di depan cermin dan melihat pantulan bagaimana cara kita berbicara.
“Dengan menatap cermin, kita jadi tahu bagaimana mencoba berbicara dan menampilkan ekspresi yang sesuai,” jawabnya dengan mempergakan gestur berbicara di depan cermin.
Content Creator
Antusiasme kegiatan MD juga ditunjukkan dengan pertanyaan dari peserta yang lain. Salah satunya disampaikan ssiwa kelas VIII Helium Muhammad Nararya Purwanto.
“Apakah bisa anak pendiam menjadi content creator?” tanyanya.
Merespon pertanyaan tersebut, Mufti menuturkan sebagian besar seorang content creator itu bermula dari nol (0). Bahkan untuk seseorang yang kurang ahli di public speaking pun dia bisa tetap bekerja di media massa, seperti menjadi tim di belakang layar (tim kreator).
Mengakhiri materi MD, Mufti memberikan suntikan motivasi kepada siswa bahwa di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin selagi kita mau berusaha.
“Untuk menggapai kesuksesan dibutuhkan usaha, ikhtiar, serta berlatih di bidang-bidang yang ingin dicapai,” tegasnya. (*)
Penulis Dheni Iga Pratiwi. Editor Ichwan Arif.
