PWMU.CO – Saat siswa Spemdalas bahas 4 pembiasaan bisa meraih mimpi dalam kegiatan Kajian Muslim Milenial (Kammil) SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik Jawa Timur, Jumat (22/9/2023).
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Taqwa Spemdalas, pemateri Mohammad Afriza Kasyafani membahas materi dengan tema Raih Mimpimu Ubah Kebiasaanmu. Siswa kelas IX International Class Program (ICP) 1 ini mengatakan mimpi merupakan informasi penting untuk pikiran bawah sadar kita.
“Sebab keinginan yang terekam kuat dalam pikiran bawah sadar memiliki kekuatan sangat besar dan menjadi daya dorong yang akan menggerakan diri kita untuk berbuat sesuatu yang luar biasa,” katanya di depan siswa putra kelas VII-IX.
Dia mengatakan, ada 4 pembiasaan yang bisa dilakukan agar mimpi bisa dicapai. Pertama, tidak menunda-nunda.Terkadang tanpa kita sedari kita selalu membuang-buang waktu kita untuk hal yang tidak berguna dan malah menunda pekerjaan-pekerjaan lain yang memudahkan kita dalam meraih cita-cita.
“Terkadang kita berkata, ”Nanti saja, masih ada besok atau lain kali saja.” Namun secara tidak sadar kata ini akan menyebabkan proses pencapaian cita-cita kita akan tertunda,” katanya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, hentikan kebiasaan buruk kita ini dan mari kita mulai untuk merancang rancangan besar untuk meraih cita-cita kita.
Kedua, menjaga fokus pada cita-cita. Dalam hal ini jagalah fokus cita-cita kita dengan mengalokasikan waktu tertentu untuk meraih cita-cita kita atau bisa dengan menggunakan gambar atau benda untuk mengingatkan akan cita-cita kita.
Menjaga Motivasi
Mohammad Afriza Kasyafan menjelaskan, pembiasaan yang ketiga yaitu menjaga motivasi pada diri kita. Motivasi ibarat sebuah energi. Motivasi seperti bahan bakar dalam kendaraan.
“Jika tidak ada motivasi, maka Anda tidak akan bergerak meraih cita-cita Anda,” jelasnya.
Ingat, tegasnya, motivasi adalah bagian terpenting dari kerja keras. Karena tanpa motivasi, tidak akan ada usaha. Maka, ajaknya, bangkitkanlah motivasi itu baik dari keadaan, support, dan apa yang hendak dicapai. Jangan hiraukan kata-kata orang yang menertawakan ataupun merendahkanmu. Tetaplah berusaha.
“Keempat, selalu berpikir positif. Berpikir Positif adalah aktivitas berpikir yang dilakukan dengan tujuan untuk membangun dan membangkitkan aspek positif pada diri, baik itu yang berupa potensi, semangat, tekad maupun keyakinan diri kita sehingga memunculkan perasaan, perilaku, dan hal yang baik untuk diri kita,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, dalam Surat ar-Ra’d ayat 11, Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.
“Maka, jangan pernah takut menghadapi masa depan. Hadapi lalu perjuangkanlah masa depan itu!” tandasnya. (*)
Penulis/Editor Ichwan Arif.