PWMU.CO – Ada Papan, Empan dan Adepan dalam kegiatan Public Speaking bertema Speak with Confidence SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik Jawa Timur, Jumat (22/9/2023).
Pemateri Public Speaking professional Master of Ceremony (MC) dan professional speakers of public speaking yaitu Putri Rizkiana SPi. Dalam materinya, dia memberikan tips dan trik menjadi public speaking.
“Tipsnya adalah Papan Empan dan Adepan. Papan mengisyaratkan tempat, bagaimana public speaker bisa memperhatikan dengan benar sesuai di mana dan dengan siapa sedang berbicara,” katanya.
Sedangkan Empan sendiri berarti sebagai publik speaker perlu adanya kepekaan sosial dengan memperhatikan apa yang menjadi dan dalam kondisi apa kita berbicara. Adepan berarti sebagai publik speaker yang baik perlu mengetahui siapa audiens yang hadir dalam acara tersebut.
“Semua itu adalah etika dan tata cara menjadi seorang public speaker,” kataya di depan siswa kelas X.
Public Speaking
Putri Rizkiana memberikan banyak sekali ilmu baru terkait apa itu public speaking secara umum dan banyak tips dan trick yang juga disampaikan secara detail.
“Ada dua tipe pembicara di dunia ini, yaitu mereka yang gugup dan mereka yang berani untuk memulai,” semangatnya.
Berlokasi di Cordoba Convension Hall, piswa kelas X mengikuti acara dengan antusias dan semangat. “Kak Putri telah memberikan ilmu dan wawasan baru kepada kita semua tentang apa itu public speaking. Kegiatannya seru,” ungkap siswi kelas X E3 Tarisya Nur Hasana.
Dia mengaku banyak ilmu dan pembahasan penting terkait public speaking. Seperti permasalahan yang sering terjadi, bagian terpenting dalam teknik public speaking, teknik dalam berkomunikasi, strategi menghadapi problem saat atau sebelum acara, dan motivasi untuk meningkatkan kepercayaan diri.
Pada akhir acara, Putri Rizkiana memberikan challange atau tantangan kepada siswa Smamio untuk turut andil dalam berlatih menjadi public speaker dengan membuat video.
“Nantinya akan diambil 3 pemenang terbaik untuk diberi hadiah,” katanya. (*)
Penulis Yuniarti Alita. Editor Ichwan Arif.
