PWMU.CO – Kisah Nabi Muhammad diceritakan saat peringatan maulid di TK ABA 3 Kota Probolinggo, Jumat (29/9/2023).
Peringatan maulid Nabi di TK ini dirayakan dengan membawa kue atau buah. Kue atau buah yang dibawa sesuai inisial nama siswa. Contoh anak bernama Mikayla inisial M bisa membawa mangga. Siswa bernama Rafi, inisial R membawa roti.
Acara maulid dimulai pukul 07.30. Bu Dian sebagai MC dan narator. Untuk pengarahan dan pengantar menuju kegiatan inti dipimpin oleh Bu Tanti.
Anak-anak bersiap diri dan duduk rapi untuk mendengarkan cerita singkat kelahiran Nabi Muhammad saw serta mencontoh sifat baik nabi seperti penyabar, pemaaf, dan dermawan.
Setelah kisah Nabi Muhammad diceritakan, lalu guru-guru ABA 3 membuat pentas drama singkat bercerita tentang Rasullullah Idolaku.
Cerita ini berkisah anak-anak yang ada di sekolah berbagi kue dengan temannya. Beberapa teman bersikap tertib dan sabar saat teman berbagi makanan yang dia bawa.
Di sisi lain ada teman yang menerobos tidak mau bersabar dan mengambil banyak kue temannya. Padahal jatah kue adalah satu tiap anak.
Ketegangan dimulai karena ada yang berebut makanan. Lalu dilerai oleh bunda guru yang diperankan Bu Sari.
Cerita berakhir saat anak-anak yang diperankan guru sadar mengakui kesalahan dan tidak mengulanginya lagi.
”Kita adalah umat Rasulullah saw, jadi sepatutnya kita mencontoh sikap Nabi yang penyabar, pemaaf, dan penyayang,” tutur Bu Sari di akhir drama.
”Wah, bagus ceritanya,” ucap Ichi lantang. ”Aku gak suka sama anak yang nakal kayak gitu,” tambahnya kesal saat hanyut melihat drama singkat.
Setelah itu anak-anak masuk kelas masing-masing dan berdoa dipandu wali kelas. Kemudian anak-anak mengumpulkan buah dan kue yang dibawa dari rumah. Lalu berbagi dibantu bunda guru. Berbagi kue pun juga dilakukan antar kelas agar lebih dalam rasa persaudaraan.
Pukul 10.00 anak-anak pulang setelah makan sate menu hari Jumat dan doa pulang.
Penulis Hendriani Okvinasari Editor Sugeng Purwanto