PWMU.CO – Siswa SD Almadany melaksanakan Outdoor Activity di Kebun Binatang Surabaya (KBS) Surabaya, Rabu (18/10/2023).
Sebanyak dua armada bus berkumpul di Centro Soengkono Kedanyang Kebomas Gresik mengantarkan siswa SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany). Kegiatan ini adalah kegiatan pembelajaran di luar kelas yang sangat dinanti-nanti oleh siswa.
Wakil Kepala SD Almadany Bidang Kurikulum Lilik Isnawati MPd mengatakan kegiatan Outdoor Activity ini diikuti oleh 2 kelas yakni kelas III dan V sebanyak 92 siswa.
“Di mana kelas III sesuai dengan tema 2 tematik yakni menyayangi hewan sedang kelas V membahas tentang tema IPAS Keanekaragaman Hayati yakni mengenal penyebaran fauna (hewan) yang ada di di Indonesia,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala SD Almadany Nur Aini SPd dalam sambutannya berpesan agar selama kegiatan Outdoor Activity diharapkan siswa tidak terpisah dari kelompoknya serta menjaga kebersihan dan ketertiban.
Kebun Binatang Surabaya
Sesampai di Kebun Binatang siswa diarahkan untuk foto terlebih dahulu di dekat pintu masuk dan foto per kelas, lalu membeli tiket dan berkumpul di depan pintu utama, tepatnya dekat kendang Jerapah.
Sebelumnya, Lilik Isnawati memberikan prolog sebelum masing-masing kelas mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang di bagikan oleh guru kelas masing-masing.
Dia menuturkan, Kebun Binatang yang mempunyai 230 spesies satwa dan memiliki 2179 ekor satwa terdiri dari aves, mamalia, pisces dan reptilia. Dan memiliki luas kurang lebih 15 hektar cukup rindang dan sejuk suasananya.
Sementara itu, Guru Kelas III Wahrur Rozi SPd () menyampaikan di LKPD siswa akan diberi tugas pengamatan dan mengelompokkan hewan sesuai cara perkembangbiakannya juga jenis makanannya.
Semua siswa tampak antusias mengikuti kegiatan Outdoor Activity, seperti yang diungkapkan Raffi Ayasa. Siswa kelas III Saturnus ini mengaku hewan yang paling disukai selama di Kebun Binatang Surabaya (KBS) adalah hewan Singa.
“Karena badanya besar dan gagah dengan rambut-rambut yang lebat menghiasi kepalanya,” katanya. (*)
Penulis Eli Syarifah. Editor Ichwan Arif.