PWMU.CO – Eliminasi TBC (Tuberkulosis), Rumah Sakit PKU Muhammadiyah (RS PKUM) Sekapuk, Ujungpangkah, Gresik meluncurkan Sobat Clinic, Kamis (26/10/2023). Ini ditandai dengan pemotongan pita.
Sobat Clinic akronim dari Skrining Obati untuk Eliminasi TBC. Pemilihan istilah Sobat Clinic ini agar lebih akrab dan mudah diterima di masyarakat.
Acara ini dihadiri 38 peserta dari berbagai tenaga kesehatan (nakes). Yakni dari 7 petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gresik dan 4 perwakilan tim coach TB Kab. Gresik (coach dokter, coach perawat, coachATLM, dan coach kefarmasian).
Adapun dari RS PKUM Sekapuk 27 orang meliputi 3 direktur/manajemen, 3 ketua tim TB/dokter, 6 dokter UGDqSpA/SpPD, 3 perawat/petugas TB, 3 perawat/petugas HIV, 3 petugas laboratorium, 3 petugas farmasi, dan 3 pengurus yayasan.
Direktur RS PKUM Sekapuk dr Hendrik Stiyawan MMRS menyampaikan, “Indonesia merupakan negara terbesar ke-2 di dunia setelah negara India dalam hal kasus penderita TBC terbanyak.”
RS PKUM Sekapuk ikut mendukung program nasional penanggulangan TBC. “Dengan menyediakan klinik TB DOTS yang tergabung dalam mentari TB program dari MPKU PP Muhammadiyah. RS juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik dalam skrining TB DM, TB HIV, ikut coaching TB, serta membuka layanan baru sobat TB,” jelasnya.
DokterHendrik berharap dapat menemukan kasus TB lebih banyak lagi sehingga dapat menangani sedini mungkin. “Agar dapat mengurangi penularan sehingga dapat mendukung program Nasional Pemerintah yang menargetkan tahun 2030 eliminasi TBC. Sedangkan Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik menargetkan eliminasi TBC tahun 2028,” imbuhnya.
Dia menambahkan, banyak manfaat yang didapat RS PKUM Sekapuk dari mengikuti coaching TB. “Di antaranya pencapaian nilai program nasional dalam survei ulang menjadi 100 persen, meningkatkan penjaringan terduga TB, meningkatkan rujukan internal, dan rujukan screening dari PKM,” urainya.
Baca sambungna di halaman 2: Coach TB