PWMU.CO – Lima karakter agility (kelincahan) patut diterapkan IMM sebagai akademisi penerus bangsa disampaikan Bupati Lamongan Dr Yuhronur Efendi MBA di pelantikan PC IMM Lamongan Periode 2023-2024 di gedung Dakwah, Jumat (27/10/2023).
Bupati Yuhronur menyebut lima karakter agility tersebut: people agility, change agility, result agility, mental agility, dan learning agility.
“Sebagai mahasiswa ini harus terus memperbaiki literasi diri, tidak hanya literasi membaca buku tapi dengan literasi budaya, numerik, dan lainnya yang akan menambah kekuatan dan kapasistas diri, bertahan dalam tekanan mental apapun,” tuturnya.
Pak Yes, sapaan akrabnya, berharap, IMM mampu menjadi pionir sekaligus trendsetter agen perubahan. Sehingga, diperlukan adaptasi terhadap perubahan lingkungan.
”Terus beradaptasi terhadap perubahan lingkungan, masyarakat, hingga lainnya, dengan adaptasi itu dapat memperkuat diri menjadi sosok pemenang menghadapi generasi emas 2045 yang akan datang,” ujarnya.
Pak Yes menambahkan, momen ini dapat menjadi sebuah titik untuk mengarungi masa depan yang berkemanfatan dalam aktivitas IMM untuk tercapainya generasi unggul, generasi emas, di tengah perubahan zaman.
Bupati Yuhronur Efendi juga mengatakan, alhamdulillah kita menjadi saksi dalam acara pelantikan PC IMM Kabupaten Lamongan periode 2023-2024.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Lamongan mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya PC IMM Kabupaten Lamongan periode 2023-2024.
“Semoga momen penting ini menjadi titik tolak untuk mengarungi masa depan sebagai wadah untuk menguatkan kapasitas diri untuk menjadi generasi yang unggul di tengah perubahan zaman,” katanya.
Sementara Ketua PDM Lamongan, Shodikin mengungkapkan, bersyukur berkesempatan duduk dan berdiri di antara orang intelektual. Karena IMM itu identik dengan orang yang berpikir kritis, ilmiah dan akademis.
”Jadi IMM yang masih menyandang mahasiswa itu berpikirnya runtut dan jelas,” ujarnya.
Shodikin sependapat dengan Bupati Lamongan untuk mencapai generasi emas, seorang mahasiswa harus memiliki otak yang cerdas dan perasan peka agar terwujudnya keseimbangan yang hati-hati dan berani.
”Aplikasikan ilmunya, implementasikan ilmunya, kebermanfatannya bagi manusia lain. Mahasiswa itu kritis, mengedepankan akal bukan otot. Kepedulian dan rasa itu perlu diasah dengan dimulai dari hal-hal kecil, paling dekat paling mudah,” katanya.
Karena itu, kata Yai Shodikin, panggilan akrabnya, jadi mahasiswa harus tekun dan serius ketika belajar. Sebab peran anda setelah kuliah nanti ditunggu masyarakat. Untuk memberikan pencerahan dan manfaat supaya mereka mendapat peringatan dan mendapat ilmu yang telah kalian dalami di perkuliahan.
Yai Shodikin mengucapkan selamat dan sukses untuk PC IMM Kabupaten Lamongan periode 2023-2024 yang baru dilantik.
Pelantikan oleh Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Jawa Timur Mohammad Miftahul Firdaus Su’udi.
Hadir juga di acara ini jajaran organisasi otonom (Ortom), Polres Lamongan, Kodim 0812, dan Organisasi Mahasiswa Lamongan, serta alumni IMM.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Sugeng Purwanto