PWMU.CO – FFU Ke-7 bukan sekadar ajang persaingan semata disampaikan Ketua Majelis Dikdasmen PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik M Fadloli Aziz SSi MPd, Sabtu (11/11/2023).
Dalam acara yang diselenggarakan Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal (Majelis Dikdasmen dan PNF) PDM Gresik di Sang pencerah Hall Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) ini dia mengatakan kegiatan kompetisi atau lomba FFU ini bukan hanya sekadar ajang memperoleh juara semata.
“Tetapi kompetisi memiliki nilai-nilai yang mendalam dan bermakna, yaitu sebagai ajang silaturahmi siswa, guru, dan kepala sekolah,” ujarnya.
Dalam sambutannya, dia menuturkan acara FFU Ke-7 kali ini didukung sepenuhnya oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMG. Pendaftar FFU Ke-7 ini sebanyak 639 peserta dari unsur siswa, guru, dan kepala sekolah.
“Ada delapan kategori lomba yang dikompetisikan dalam FFU ke-7 tahun 2023, yaitu Lomba Tahfidh, Lomba Tilawatil Quran, Lomba Pidato bahasa Arab, Lomba Pidato bahasa Inggris, Lomba Duta Sekolah, Lomba Karya Ilmiah, Lomba Video Inovasi Pembelajaran Guru, dan Lomba Best Practice Kepala Sekolah.
Dalam FFU Ke-7 ini ada kategori lomba yang baru dalam FFU ke-7 ini yaitu Lomba Best Practice Kepala Sekolah. Dia mengungkapkan kompetisi dalam FFU ke-7 mengajarkan kedisiplinan, keuletan, dan kejujuran.
“Kompetisi ini bisa menumbuhkan kreativitas dan menanamkan rasa empati serta kepedulian terhadap sesama. Dan hari ini nanti akan ada MoU dengan pihak UMG. Kita berharap, semua akan berjalan lancar seperti rencana kita,” ujarnya menutup sambutan.
Merayakan kemenangan
Wakil Ketua PDM Gresik sebagai Koordinator Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Nonformal serta Lembaga Pengembangan Pesantren Dr Muhammad Arfan Muammar MpdI dalam sambutanya berpesan kepada semua peserta FFU Ke-7.
“Teruslah berusaha, teruslah melakukan usaha kuat, dan doa yang kuat. Jangan sampai usaha kuat tetapi doa tidak kuat. Keduanya harus sama-sama kuat. Tidak perlu memikirkan hasil, Allah melihat usaha kita, Allah melihat proses kita,” ujarnya.
Dia menuturkan, untuk hasilnya kita serahkan sepenuhnya kepada Allah. Yang paling penting, lanjutnya, kita harus semaksimal mungkin dalam berusaha. (*)
Penulis Mufrikha. Editor Ichwan Arif.