PWMU.CO – Anies Baswedan, Calon Presiden (Capres) RI nomor urut 1 menjawab pertanyaan pertama Panelis Bidang Kesehatan dan Kesejahterahan Sosial Prof Dr Siti Zuhro MA.
Pada momentum Dialog Terbuka Muhammadiyah Bersama Calon Pemimpin Bangsa, Prof Siti Zuhro sebagai panelis ketiga awalnya menyampaikan, “Saya senang dan sangat menikmati presentasi dari Capres nomor satu. Luar biasa!”
Kemudian, dia langsung mengajukan beberapa pertanyaan di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) itu. Pertanyaan pertamanya, “Kita mau Pemilu Februari 2024. Mas Anies dan Gus Imin, Pemilu ini untuk apa? Untuk siapa?” Peneliti Utama Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini menyampaikan dengan tegas dan lugas.
Karena, sambungnya, ini terkait langsung dengan demokrasi. “Dan ternyata, implikasi dampaknya itu sungguh sangat luar biasa terhadap pemerintahan kita. Tidak hanya di nasional tapi juga di daerah. Ini Pemilu serentak yang tidak mudah. Maka implikasinya sudah bisa dibayangkan,” ungkap alumnus Flinders dan Curtin University itu, Rabu (22/11/2023).
Usai menyimak berbagai pertanyaan lainnya yang Prof Siti Zuhro layangkan, Anies Baswedan menjawab, “Bangsa ini menjalani sebuah perjalanan. Tujuannya meraih Indonesia yang adil makmur.”
“Setiap 5 tahun sekali kita berhenti, menengok ke belakang, menengok ke depan, apakah kita masih bergerak di arah yang sama. Pemilu menentukan arah apakah Indonesia akan terus bergerak ke arah yang sesuai tujuan awal atau tidak. Jadi tujuannya adalah jeda. Tiap 5 tahun,” terang Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta sejak periode 2017 itu.
Anies lantas mengibaratkan seperti camping. “Pengembaraan di hutan, maka sebutlah setiap 2 jam sekali berhenti. Lihat titik azimut, masih lurus nggak dengan titik tujuan. Inilah tujuan supaya seluruh bangsa ini bisa nantinya merasakan keadilan dan kemakmuran sebagaimana dirasakan lewat kebijakan,” ungkap alumnus Universitas Illinois Utara ini.
Selain Prof Dr Siti Zuhro, ada empat profesor lainnya yang menajdi panelis. Masing-masing mengajukan pertanyaan kepada pasangan Capres Anies Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar.
Mereka ialah Panelis Bidang Agama Dr M Saad Ibrahim MA, Panelis Bidang Pendidikan Prof Dr Sofyan Anis, Panelis Bidang Hukum dan Demokrasi Prof Aidul Fitri, dan Panelis Bidang Kesejahteraan Sosial Prof Juli Qodir. (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
