PWMU.CO – PCNA GKB usulkan realisasi day care di sesi tanggapan atas pemaparan program kerja Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Nonformal (Dikdasmen dan PNF) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Gresik Kota Baru (GKB).
Ketua Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) GKB Nugra Heny Apriliah SPd menyampaikan usulan di hadapan 130 peserta Raker pada Ahad (26/11/2023) di Cordoba Hall SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik.
“Kami ingin menyampaikan usulan terkait program poin kedua. Dari PCNA GKB ada program yang digagas sejak lima tahun lalu tapi belum terealisasi. Di periode kedua, kami ingin merealisasikan. Tentu ini tidak bisa terlepas dari kolaborasi bersama,” ujar Heny.
Dia lantas mengungkap usulan itu berupa day care atau tempat penitipan anak. “Latar belakang usulan ini, guru Mugeb Schools banyak yang masih muda, punya anak kecil. Saya sendiri masih punya anak satu, insyaallah menambah. Jadi bisa mendirikan daycare,” imbuhnya.
Selain itu, Heny menambahkan, kalau siswa kelas I pulang jam 12.30 WIB, kebanyakan ayah bunda mereka masih bekerja. “Bingung anaknya ditinggal di sekolah, kasihan,” sambungnya.
Heny menegaskan, “Kalau ada daycare yang difasilitas Majelis Dikdamsen dan PNF akan lebih baik.”
Menurut Heny, untuk impelementasinya, tidak menutup kemungkinan berkolaborasi dengan ranting dan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) dalam hal sumber daya manusia penyelenggaranya.
Lihat Potensi dan Kesempatan
Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PCM GKB Gresik Fiqih Risalah PhD menanggapi usulan tersebut. “Untuk Bu Heny itu bukan pertanyaan. Itu usulan yang akan kami kelola. Kita lihat potensi dan kesempatan,” ujarnya.
Fiqih juga menyatakan, “Akan kita laksanakan untuk kebaikan. Kalau ini nanti bisa kita realisasikan, kita lihat berdasarkan kemampuan kita. Urusan teknik, inginnya kita bangun tidak berbasis utang!” Tepuk tangan peserta langsung meriah.
Atas penegasan ini, dia meyakinkan, “Kalau kita sudah menata diri dengan baik, mindset yang benar, mungkin ini tampak kecil tapi berkah.”
Meski secara kalkulasi tidak mungkin, sambung Fiqih, kalau memulai dalam rangka kebaikan, bukan dalam rangka riya atau sum’ah, nanti ada saja Min haitsu la yahtasib (dari arah yang tidak disangka). “Daycare atau playgroup mau kita realisasikan kalau waktunya sudah tepat,” tandasnya sore itu. (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni