PWMU.CO – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 23 Surabaya menjadi ajang bagi para siswa untuk mempraktikkan surat Almaun.
Praktik yang dimaksud adalah berbagi pada sesama dalam baksos yang dilakukan oleh siswa baru yang ditemani siswa kelas 2 dan 3. Mereka berbagi kepada fakir miskin dan janda-janda tak mampu yang ada di sekitar sekolah yang berada di kawasan Surabaya barat itu.
(Baca: Menjadi Chef Cilik di Yaumut Thobakh ala MIM 23 Surabaya)
Kepada pwmu.co, Sabtu (22/7) Kepala MIM 23 Surabaya Dzul Fanny S ThI mengatakan dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menggugah semangat siswa-siswi untuk selalu membantu sesama. “Ini untuk melatih anak sejak dini agar menjadi generasi Almaun yatu generasi yang peduli dan gemar berbagi kepada sesama, sehingga kelak semoga menjadi pribadi yang berakhlaq mulia,” kata Dzul. “Sekaligus untuk mengenalkan MIM 23 kepada masyarakat di sekitar sekolah.”
Selain baksos, dalam MPLS para siswa baru juga dikenalkan kepada para ustadz/ustadzah, ruang sekolah, dan pembiasaan shalat dhuha. “Kita juga adakan tadabbur alam,” ujarnya. MPLS di MIM 23 Surabaya Tahun 2017-2018 berlangsung Senin hingga Sabtu (17-21/7). (Ferry Yudi AS)