PWMU.CO – Terinspirasi ‘buku’ paling ajaib, kesuksesan Mujahidin, mahasiswa baru Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), meraih juara III lomba tilawah nasional tak lepas dari dukungan keluarga.
Mujahidin—atau yang biasa dipanggil Muji—Juara III Lomba Tilawah Unnes Islamic Fair 2023 yang diselenggarakan Universitas Negeri Semarang (Unnes), Sabtu (16/12/2023) dan pengumuman pemenang, Ahad (17/12/2023).
Muji, sapaan akrabnya, menceritakan bahwa kemenangan itu tak lepas dari keaktifannya di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Musabaqah Tilawah Al-Qur’an (MTQ) UMM. Apalagi ia memang percaya diri bahwa ia mempunyai bakat dan potensi yang besar. Tidak hanya itu, dengan menjadi bagian MTQ UMM, Muji banyak mendapatkan benefit yang besar.
“Alhamdulillah para coach-nya profesional dan punya relasi yang luas. Jadinya ada banyak kesempatan lomba yang bisa saya coba,” katanya.
Dalam proses latihan sebelum lomba, Muji sering berlatih hingga malam. Bukannya merasakan rasa bosan dan capek, Muji malah sangat menikmatinya. Mulai dari mengecek intonasi nada, menjaga cara menyebut tajwid dan makhraj, serta melatih lagu adalah hal yang ia lakukan saat latihan.
“Tiap mau lomba, saya selalu fokuskan ke intonasi suara karena intonasi merupakan poin utama dalam tilawah. Saya juga telah membuktikan bahwa latihan keras pasti akan membuahkan hasil,” tegasnya.
Lebih lanjut, Muji juga menjelaskan pentingnya menjaga suara dengan rajin latihan dan pola hidup. Jika sakit atau pilek, ia mengaku akan kesusahan untuk mengaji dan menikmati hobinya.
Setiap kali mengikuti lomba, ia juga selalu menjaga fokus dan tekniknya. Misalnya dengan melenturkan otot agar tubuhnya tidak tegang. Menariknya, cara itu merupakan trik turun temurun yang dilakukan oleh keluarga besarnya.
Lahir dari Keluarga Qari
Mahasiswa asal Kakiang Sumbawa Nusa Tenggara Barat (NTB) itu sudah lama menekuni bidang tilawah. Lahir di keluarga qari, membuatnya terdorong untuk mengikuti jejak keluarga. Menurut Muji, ayahnya merupakan inspirasi paling besar untuk selalu cinta kepada tilawah al-Quran. Ayahnya selalu meyakini bahwa al-Quran adalah mukjizat dan buku paling ajaib.
Muji juga bertekad untuk selalu menyumbangkan prestasi bagi Kampus Putih, julukan UMM. Ia ingin menjadi mahasiswa yang selalu mengharumkan nama kampus di bidang tilawah.
“Meyakini diri mempunyai potensi adalah salah satu bentuk rasa syukur kita sebagai makhluk ciptaan Allah. Maka dari itu, teman-teman harus bersemangat mengasah potensi dan menjadi bintang di bidang yang ditekuni,” ujarnya, dalam keterangan tertulis yang diterima PWMU.CO, Rabu (27/12/2023) (*)
Editor Mohammad Nurfatoni